KH Muhammad Cholil Nafis Ungkap Sikap Terbaik Muslim Menerima Ujian: Jangan Putus Asa
JAKARTA, iNews.id - KH Muhammad Cholil Nafis mengatakan, setiap umat beriman pasti akan diberikan ujian dalam hidupnya. Hal itu yang akan memperkuat keimanannya kepada Allah SWT.
Tak sedikit dari orang-orang ketika menghadapi ujian, mereka mempertanyakan atau bahkan menyalahkan Allah SWT. 'Kenapa saya yang diberi ujian berat ini?'. Kalimat seperti itu kerap terlontar.
Padahal, hal itu sangat tidak terpuji. Lantas, bagaimana cara terbaik bagi seorang Muslim saat diberi ujian?
Ustadz Cholil mengatakan, cara terbaik menghadapi ujian adalah menerima ujian tersebut. Itu hal pertama yang harus dilakukan.
Ketika seorang Muslim bisa menerima ujian tersebut, artinya keimanan dia terhadap Allah SWT sudah kuat. Sebab, dia yakin apa yang terjadi pada dirinya adalah kehendak atau keputusan terbaik dari Allah SWT untuknya.
Selain itu, bersikap sabar. Jika ujiannya adalah penyakit, kata Ustaz Cholil, maka seorang Muslim harus banyak sabar, tapi tetap juga ikhtiar mencari kesembuhan.
"Percayalah, ketika Allah SWT sudah berkehendak sembuh, maka sembuh sekalipun dokter sudah memvonis tidak akan sembuh," ungkap KH Cholil di Cahaya Hati Indonesia iNews TV, Minggu (11/8/2024).
Hal itu yang terjadi pada ibu KH Cholil. Ibunda diharuskan menjalani operasi karena penyakitnya. Tapi, khawatir akan memengaruhi aktivitas sholat, ibunya menolak untuk operasi dan anak-anak pun menuruti keputusan itu.
"Qodarullah, malam hari ibu minum air putih, besoknya apa yang dikhawatirkan dokter hilang. Penyakitnya sembuh. Ini menjadi bukti bagi saya pribadi kalau Allah SWT Maha Membolak-balikkan kehidupan manusia," ujar Kiai Cholil.
Jadi, jangan pernah berhenti untuk percaya akan besarnya kekuatan Allah SWT. Sakit yang saat ini dialami Anda, itu datangnya dari Allah SWT dan mudah sekali buat Allah SWT untuk mengangkatnya selagi Anda yakin akan kebesaran-Nya.
"Yakin bisa sembuh, karena Allah SWT yang akan menyembuhkan. Insya Allah akan dimudahkan untuk mencapai kesembuhan selagi ada usaha juga untuk sembuh," katanya.
Karena itu, ketika seorang Muslim diberi ujian, jangan berpikir itu ujian yang begitu berat. Terlebih, yang dilakukan hanya mengeluh dan mengeluh tanpa usaha menyelesaikan.
"Percayalah, Allah SWT memberi ujian kepada hamba-Nya itu untuk menguji keimanan, mana umat-Nya yang beriman mana yang tidak. Selalu percaya Allah SWT akan membantu menyelesaikan masalah, jangan pernah putus asa," ungkap KH Cholil.
Editor: Muhammad Sukardi