JAKARTA, iNews.id - Materi khutbah Jumat singkat Bulan Rabiul Awal kali ini mengangkat tema meneladani Rasulullah SAW dalam segala aspek kehidupan.
Sebagai umat Rasulullah SAW, sudah semestinya kaum muslimin mencontoh dan meneladani akhlak Nabi SAW dalam segala lini kehidupan. Keluhuran akhlak Rasulullah SAW ini yang mampu mengubah watak bangsa Arab jahiliyah.
Ijtimak Ulama Hasilkan Delapan Rekomendasi Penyempurnaan Tafsir Al-Quran Kemenag
Karena itu, melalui momentum Bulan Maulid atau Rabiul Awal ini perlu dijadikan tonggak bagi umat Islam untuk meneladani akhlak Rasulullah SAW.
Berikut contoh materi khutbah Jumat singkat Bulan Rabiul Awal tentang meneladani akhlak Rasulullah SAW yang ditulis pimpinan majelis Rasulullah, Nabiel Al-Musawa MSi.
Materi Khutbah Jumat Menyentuh Hati tentang Maulid Nabi Muhammad SAW
Materi Khutbah Jumat Singkat Bulan Rabiul Awal
اَلْحَمْدُ لِلّٰه، وَالصَّلَاةُ وَالسَّلَامُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ رَسُوْلِ اللهِ، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ وَالَاهُ، وَأَشْهَدُ أَنْ لَّا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ، لَا نَبِيَّ بَعْدَهُ،ـأَمَّا بَعْدُ، فَإِنِّي أُوْصِيْكُمْ وَنَفْسِيْ بِتَقْوَى اللهِ الْعَلِيِّ الْقَدِيْرِ الْقَائِلِ فِيْ مُحْكَمِ كِتَابِهِ: وَافْعَلُوا الْخَيْرَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ (الحج: 77)
Ma’asyiral muslimin rahimakumullah,
Dari atas mimbar khatib berwasiat kepada kita semua, terutama kepada diri khatib pribadi, untuk senantiasa berusaha meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah subhanahu wa ta’ala dengan cara melaksanakan semua kewajiban dan menjauhkan diri dari seluruh yang diharamkan.
Sebab mereka yang berbahagia di dunia dan di akhirat hanyalah mereka yang bertaqwa. Dalam al-Qur'an surah Al-Ahzab ayat ke-21 yang tadi khatib bacakan, Allah subhanahu wata'ala memerintahkan kita agar mengikuti Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam jika kita ingin mencari teladan terbaik demi mencapai ketakwaan kepada Allah subhanahu wata'ala.
Lalu apa saja akhlaq dan perilaku Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam tersebut, sehingga beliau shallallahu ‘alaihi wasallam dipuji dan dijadikan referensi tertinggi oleh Allah subhanahu wata'ala dalam ayat diatas?
Sidang Jum'at yang dimuliakan Allah subhanahu wata'ala
Dalam khutbah yang singkat ini saya alan mengutip 5 (lima) akhlaq luar biasa dari Sayyidina Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, yang bisa kita ikuti agar kita bisa menjadi ummat teladan (khairu ummat) dan ummat yang adil dan pertengahan (wasatha), yaitu diantaranya sebagai berikut :
1. Kesabaran Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam
Hampir semua ujian yang pernah dialami ummatnya, pernah dialami oleh Sayyidina Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam. Sejak dalam kandungan beliau Yatim (3 bulan dalam kandungan), lalu lahir dirawat oleh ibu susunya Halimah/ Tsuwaibah, setelah 5 tahun pulang ke ibu kandungnya, lanjut wafat ibunya (usia beliau 6 tahun), dirawat oleh kakeknya wafat pula kakeknya (usia beliau 8 tahun), lalu ikut dengan pamannya, dan disaat sedang sangat membutuhkan paman dan istrinya, wafat paman dan istrinya, tidak sampai disitu, wafat pula anakanak laki-lakinya.
2. Kasih Sayang Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam
Beliau shallallahu ‘alaihi wasallam dikenal paling penyayang, lebih dari kasih sayang ibu kepada anaknya, dalam satu kesempatan beliau melihat ibu sedang menggendong bayinya. Pembantu beliau Sayyidina Anas radhiallahu anhu bahkan selama 20 tahun tak pernah dimarahi (HR. Muslim dari Anas radhiallahu anhu). Pernah juga beliau semalaman mengulangngulang (QS. al-Maidah ayat 118) sambil tahajjud dan menangis. Beliau pun pernah diberikan doa yang tidak ditolak, malah beliau simpan buat ummatnya di Hari Kiamat nanti.
3. Penyantun dan Rendah Hatinya Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam
Beliau pernah berboncengan dengan Sayyidina Mu'adz radhiallahu anhu (HR. Bukhari). Posisi duduk beliau saat Fathu Makkah. Kisah masuk Islam nya Sayyidina Adi bin Hatim radhiallahu anhu.
Bukan hanya itu, beliau juga saat berjumpa selalu salam duluan, mengulurkan tangan duluan, dan terakhir melepas (HR. Abu Nu'aim dalam Dala'ilun Nubuwwah dari Anas radhiallahu anhu); Beliau juga tidak pernah menoleh (dari Amr bin Ash radhiallahu anhu); wajahnya pun lebih banyak melihat ke bawah.
4. Dzikirnya
Istighfarnya setiap hari sebanyak 70 - 100 kali (HR. Muslim). Al-Qur'annya: Minta Ibnu Mas'ud radhiallahu anhu yang tilawah (HR Bukhari). Tadabburnya : Beruban karena surah Hud dkk (HR Tirmidzi, shahih).
5. Shalatnya
Suara tangisnya mendesis saat shalat berjama'ah;
يُصَلِّي بِنَا وَفِي صَدْرِهِ أَزِيْزٌ كَأَزِيْزِِ الْمِرْجَلِ مِنََ الْبُكَاءِ
Tahajjudnya : (HR. Muslim dari Hudzaifah radhiallahu anhu). Aisyah radhiallahu anha di malam hari :
أفلا أكون عبدا شكورا
Hal inipun menular ke sahabat Abubakar, Umar, Utsman dan Ali radhiallahu anhuma.
Demikian khutbah singkat pada siang hari yang penuh keberkahan ini. Semoga bermanfaat dan membawa barakah bagi kita semua. Amin.
أَقُوْلُ قَوْلِيْ هٰذَا وَأَسْتَغْفِرُ اللهَ لِيْ وَلَكُمْ، فَاسْتَغْفِرُوْهُ، إِنَّهُ هُوَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ
Demikian contoh materi khutbah jumat singkat Bulan Rabiul Awal tentang meneladani Rasulullah dalam segala aspek kehidupan.
Editor: Kastolani Marzuki
- Sumatra
- Jawa
- Kalimantan
- Sulawesi
- Papua
- Kepulauan Nusa Tenggara
- Kepulauan Maluku