Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Niat Sholat Sebelum Subuh atau Qobliyah Subuh Lengkap Bacaan Arab, Latin, dan Artinya
Advertisement . Scroll to see content

Tuntunan Lengkap Sholat Rawatib Beserta Bacaan Niat, Arti dan Waktunya Sesuai Sunnah

Sabtu, 19 Desember 2020 - 10:10:00 WIB
Tuntunan Lengkap Sholat Rawatib Beserta Bacaan Niat, Arti dan Waktunya Sesuai Sunnah
Muslim dianjurkan melaksanakan sholat rawatib sebelum dan sesudah sholat wajib. (Foto: ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Selain diperintahkan menjalankan sholat wajib lima waktu dalam sehari, Muslim juga dianjurkan untuk melaksanakan sholat rawatib atau sholat sunah sebelum dan setelah sholat wajib.

Dikutip dari Kitab Kifayatul Akhyar, sholat rawatib adalah sholat sunah yang berdampingan waktunya dengan sholat wajib. Sholat rawatib ini ada dua pendapat.

Pendapat pertama sholat rawatib totalnya berjumlah 17 rakaat dan pendapat kedua sholat rawatib 10 rakaat.

Shalat rawatib 17 rakaat terdiri atas:

1. Dua rakaat fajar atau sebelum sholat subuh

2. Empat rakaat sebelum sholat zuhur

3. Dua rakaat sesudah sholat zuhur

4. Empat rakaat sebelum sholat 'asar

5. Dua rakaat sesudah sholat magrib

6. Tiga rakaat sesudah sholat Isya. Satu rakaat di antaranya adalah sholat witir.

Adapun yang berpendapat 10 rakaat yakni:

1. Dua rakaat sebelum sholat subuh

2. Dua rakaat sebelum sholat zuhur

3. Dua rakaat sesudah sholat zuhur

4. Dua rakaat sesudah sholat magrib

5. Dua rakaat sesudah sholat isya.

Pendapat shalat rawatib 10 rakaat itu berdasarkan dalil atau hadits Nabi SAW dari Ibnu Umar seperti dikutip dari pecihitam.org:

حفظت من النبي صلى الله عليه وسلم عشر ركعات: ركعتين قبل الظهر وركعتين بعدها وركعتين بعد المغرب في بيته، وركعتين بعد العشاء في بيته، وركعتين قبل الصبح. رواه الشيخان

“Saya hafal dari Nabi SAW 10 rakaat: dua rakaat sebelum shalat Zuhur, dua rakaat setelah shalat Zuhur, dua rakaat setelah shalat Magrib di rumah, dua rakaat setelah shalat Isya di rumah dan dua rakaat sebelum shalat Subuh”. (HR. As Syaikhoni)

Dalam riwayat lain disebutkan:

Shallaitu Ma'an Nabiyyi SAW rak'ataini qabladh dhuhri warak'ataini ba'dahaa warak'ataini ba'dal maghribi wa rak'ataini ba'dal 'isya.

Atinya: Saya (ibnu Umar) shalat bersama Nabi SAW dua rakaat sebelum dzuhur, dua rakaat setelahnya, dua rakaat setelah maghrib dan dua rakaat sesudah isya."

Adapun hadits-hadits yang menunjukkan Nabi SAW shalat rawatib sebelum zuhur empat rakaat dan empat rakaat sebelum ashar yakni:

من حافظ على أربع ركعات قبل الظهر واربع بعدها حرّمه الله على النار. رواه أصحاب السنن

“Barangsiapa mengerjakan shalat empat rakaat sebelum shalat Zuhur dan empat rakaat setelahnya maka Allah mengharamkannya kekal dalam neraka”.

رحم الله امرأ صلى قبل العصر اربعا. رواه ابو داود والترمذي

“Mudah-mudahan Allah merahmati seseorang yang mengerjakan shalat empat rakaat sebelum shalat Asar”. (HR. Abu Daud dan At Tirmidzi)

Hadis lain dari Siti Aisyah radhiyallaha anha:

"Kaana laa yada'u arba'an qabladh dhuhri"

Artinya: Adalah Nabi SAW tidak pernah meninggalkan shalat sunat empat raka'at sebelum dhuhur. (HR. Bukhari).

Bacaan Niat Sholat Rawatib

Sebelum melaksanakan shalat rawatib, Muslim perlu mengetahui bacaan niatnya. Berikut niat sholat rawatib:

1. Bacaan Niat Sholat Rawatib Sebelum Subuh

اُصَلِّى سُنَّةَ الصُّبْحِ رَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

“Usholli Sunnatash Subhi Rok’ataini Qobliyatan Mustaqbilal Qiblati Lillahi Ta’ala”.

Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sebelum Subuh 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”.

2. Niat Shalat Rawatib Sebelum Dhuhur

اُصَلِّى سُنَّةً الظُّهْرِرَكْعَتَيْنِ قَبْلِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

“Ushalli Sunnatadh Dhuhri Rok’ataini Qobliyatan Mustaqbilal Qiblati Lillahi Ta’ala”.

Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sebelum Dhuhur 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”.

3. Niat Shalat Rawatib Sesudah Dhuhur

اُصَلِّى سُنَّةً الظُّهْرِرَكْعَتَيْنِ بَعْدِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

"Ushalli Sunnatadh Dhuhri Rok’ataini Ba’diyah Mustaqbilal Qiblati Lillahi Ta’ala”.

Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sesudah Dhuhur 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”.

4. Niat Shalat Rawatib Sesudah Maghrib

اُصَلِّى سُنَّةً الْمَغْرِبِ رَكْعَتَيْنِ بَعْدِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

“Usholli Sunnatal Maghribi Rok’ataini Ba’diyah Mustaqbilal Qiblati Lillahi Ta’ala”.

Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sesudah Maghrib 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”.

5. Niat Shalat Rawatib Sesudah Isya

اُصَلِّى سُنَّةً الْعِشَاءِ رَكْعَتَيْنِ بَعْدِيَّةً مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ ِللهِ تَعَالَى

“Usholi Sunnatal Isyaa’i Rok’ataini Ba’diyatta Mustaqbilal Qiblati Lillahi Ta’ala”.

Artinya: “Aku niat mengerjakan sholat Sunnah sesudah Isya 2 rakaat, menghadap Kiblat karena Allah Ta’ala”.

Sholat sunah rawatib ini memiliki banyak keutamaan terutama jika dikerjakan rutin. Di antaranya sebagai penyempurna sholat wajib, mendapat rahmat Allah SWT, diharamkan dari api neraka dan lebih baik dari dunia beserta seisinya.

Wallahu A'lam. 

Editor: Kastolani Marzuki

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut