Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Contoh Teks Khutbah Jumat 26 September 2025 di Bulan Rabiul Akhir Singkat Terbaru
Advertisement . Scroll to see content

Teks Khutbah Jumat tentang Palestina, Bumi Para Nabi yang Harus Dibela

Kamis, 02 November 2023 - 16:44:00 WIB
Teks Khutbah Jumat tentang Palestina, Bumi Para Nabi yang Harus Dibela
Ilustrasi khutbah Jumat tentang Palestina, bumi para nabi yang wajib dibela. (Foto: ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Teks khutbah Jumat tentang Palestina, bumi para Nabi yang wajib dibela menarik disampaikan dalam pelaksanaan shalat Jumat. Umat Islam di Palestina kini sangat membutuhkan bantuan setelah wilayah mereka dibombardir tentara Zionis Israel.

Sejak 7 Oktober 2023, ribuan warga Palestina meninggal dunia akibat serangan Israel yang membabi buta. Israel juga memblokade total Jalur Gaza, rumah bagi lebih dari 2 juta orang. Zionis juga memutus pasokan air, makanan, dan bahan bakar ke wilayah kantong Palestina itu. 

Majelis Ulama Indonesia (MUI) pun menyerukan umat Islam membaca doa qunut nazilah untuk mendoakan keselamatan bagi bangsa Palestina. MUI juga mengajak untuk melaksanakan salat gaib bagi syuhada Palestina di masjid-masjid seluruh Indonesia, termasuk saat usai salat Jumat. 

MUI juga mengimbau kepada para khatib jumat untuk menyampaikan dukungan perjuangan umat Islam Palestina dalam mewujudkan kemerdekaan bangsa dan negara Palestina serta mendoakan untuk keselamatan dan kedamaian umat Islam Palestina.

Selain alasan kemanusiaan, dalam Islam, Palestina memang memiliki keistimewaan tersendiri, terutama bila ditilik dari sisi sejarah. 

Berikut teks khutbah Jumat tentang Palestina dilansir dari laman pwmu yang ditulis Prof Uril Bahruddin, Wakil Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Timur. 

Teks Khutbah Jumat tentang Palestina

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته

الحمد لله نصيرِ المؤمنين، ووليِّ المتقين، الحمد لله قاهرِ الجبَّارين والمتكبرين، قال وقوله الحق:‏ ﴿ إِنْ يَنْصُرْكُمُ اللَّهُ فَلَا غَالِبَ لَكُمْ وَإِنْ يَخْذُلْكُمْ فَمَنْ ذَا الَّذِي يَنْصُرُكُمْ مِنْ بَعْدِهِ وَعَلَى اللَّهِ فَلْيَتَوَكَّلِ الْمُؤْمِنُونَ ﴾ (آل عمران: 160)، ولا إله إلا الله وحده، لا شريك له، صدق وَعْدَه، ونَصَر عَبْدَه، وأعَزَّ جُنْدَه، وهَزَمَ الأحزابَ وحْدَه، وأشهد أنَّ سيدنا محمدًا عبدُه ورسولُه، سيد المرسلين، وإمام الأنبياء، وقائد الغُرِّ المحجَّلين، صلوات ربِّي وسلامه عليه وعلى آله الطاهرين وصَحْبِه الطيِّبين، ومَنْ تَبِعَهم بإحسانٍ إلى يوم الدين، وبعد

 فاتقوا الله يا عباد الله واشكروه، وتوبوا إليه واستغفروه، وانصروا دينه وعزِّرُوه ﴿لِتُؤْمِنُوا بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ وَتُعَزِّرُوهُ وَتُوَقِّرُوهُ وَتُسَبِّحُوهُ بُكْرَةً وَأَصِيلًا﴾(الفتح: 9) 

Hadirin jamaah Jumat yang Dirahmati Allah

Tidak lupa, khatib mengingatkan kepada diri khatib dan hadirin sekalian, untuk menyampaikan sebaik-baik wasiat, yaitu wasiat taqwa. Kita semua sama-sama mengetahui bahwa nilai kemuliaan manusia di hadapan Allah ditentukan oleh nilai ketakwaannya. Semakin kuat ketakwaan seseorang, maka akan semakin tinggi derajat ketakwaannya. Demikian pula sebaliknya, semakin lemah ketakwaan seseorang, maka hal ini menunjukkan rendahnya derajat takwa seseorang di hadapan Allah swt.

Allah berfirman:

يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَاكُم مِّن ذَكَرٍ وَأُنثَىٰ وَجَعَلْنَاكُمْ شُعُوبًا وَقَبَائِلَ لِتَعَارَفُوا ۚ إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِندَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ ۚ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ ( الحجرات: 13)

“Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling takwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal” (al-Hujurat:13)

Hadirin rahimakumullah

Sepekan terakhir ini, dunia dihentak dengan sebuah kejadian di negeri nan jauh di sana, Palestina. Dalam kesempatan khutbah singkat kali ini, khatib ingin menyampaikan sekilas tentang kedudukan Palestina dalam agama kita, agama Islam, serta keharusan kita memiliki solidaritas kepada mereka.

Ternyata, memang Palestina memiliki kedudukan yang sangat istimewa dalam Islam. Palestina adalah negeri kedua yang diterangi oleh sinar aqidah tauhid setelah Makkah al-Mukarramah. Masjid yang pertama dibangun di bumi ini adalah masjid al-Haram, hal ini sesuai dengan firman Allah:

إِنَّ أَوَّلَ بَيْتٍ وُضِعَ لِلنَّاسِ لَلَّذِي بِبَكَّةَ مُبَارَكًا وَهُدًى لِّلْعَالَمِينَ (آل عمران: 96)

“Sesungguhnya rumah yang mula-mula dibangun untuk (tempat beribadat) manusia, ialah Baitullah yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi petunjuk bagi semua manusia” (Ali Imran: 96).

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut