Aksi Nyata Perindo Perluas Lapangan Kerja ke Jepang untuk Anak Muda
JAKARTA, iNews.id - Partai Perindo hadir di tengah masyarakat menjawab permasalahan yang terjadi dari berbagai sisi kehidupan. Partai Perindo dikenal sebagai partai modern yang peduli rakyat kecil, gigih berjuang untuk menciptakan lapangan kerja.
Ketua DPD Partai Perindo Jakarta Timur Berman Nainggolan mengungkap salah satu program yang terus digaungkan oleh Perindo adalah memperluas lapangan kerja, terutama bagi anak-anak muda yang baru menamatkan pendidikan jenjang SMA sederajat maupun perkuliahan.
Aksi nyata langsung dilakukan oleh partai berlambang Rajawali mengembangkan sayap dan bernomor urut 16 pada kertas suara Pemilu 2024 itu dengan mempekerjakan anak-anak muda di perusahaan Jepang yang berada di kawasan industri Karawang, Cikarang, Bekasi.
Berman yang juga merupakan Caleg DPRD Provinsi Dapil 4 Jakarta itu pun mengumumkan kepada Warga Kampung Rawagelam RT 002/06, Kel Jatinegara Kecamatan Cakung Jakarta Timur agar tak sungkan untuk mendatangi kantor DPD Partai Perindo Jakarta Timur guna memberikan surat lamaran bagi anak-anaknya yang baru lulus sekolah.
Saat ini, sebanyak 500 orang telah dipekerjakan di berbagai perusahaan dan tak menutup kemungkinan kesempatan itu juga akan didapat warga setempat.
"Buatkan lamaran di kirim ke kantor. Merupakan program kami untuk membuka lapangan kerja bagi anak-anak muda yang baru lulus sekolah," ujar Berman Nainggolan di Kampung Rawagelam RT 002/06, Kel Jatinegara Kec Cakung Jakarta Timur, Sabtu (6/1/2024).
Tak tanggung-tanggung, Berman juga mengungkap, 25 orang pun telah diberangkatkan untuk bekerja di Jepang tanpa biaya sepeser pun.
"25 orang diberangkatkan ke Jepang tanpa biaya. Program ini sudah dinikmati oleh masyarakat," kata dia.
Berman memahami betul problematika yang dialami oleh anak-anak muda, yang harus putus sekolah karena bekerja, sulit untuk mendapatkan pekerjaan, mendadak di PHK, hingga permasalahan pelik lainnya.
Berman ingin menempatkan mereka di perusahaan bonafide dari Jepang yang aturannya begitu ketat dan tidak dapat di PHK begitu saja sehingga masa depan mereka terjamin.
"Kenapa harus ke Jepang karena sangat taat aturan biar gak di-PHK terus, agar indonesia lebih maju anak-anak muda diberdayakan," katanya.
Editor: Vien Dimyati