Aldi Taher Berbagi Pengalaman sebagai Penyintas Kanker, Sembuh Setelah 6 Kali Kemoterapi

JAKARTA, iNews.id - Aldi Taher berbagi cerita tentang pengalamannya saat divonis kanker kelenjar getah bening tiga tahun silam. Aldi mengaku sempat tak merasa gejala apa pun hingga kankernya dinyatakan berada pada stadium dua.

Hal tersebut diungkapkan oleh pemilik nama lengkap Aldiansyah Taher ini kala berbincang dengan sang mantan istri, Dewi Perssik. Dalam video yang diunggah pada kanal Dewi Perssik tersebut, Aldi menceritakan bahwa dirinya sempat tak sadar dengan benjolan yang berada di dekat lehernya.

5 Rutinitas Pagi yang Bikin Pencernaan Lebih Sehat dan Lancar

"Tiga tahun lalu, aku pas nengok ke kanan itu kayak ada benjolan ke sebelah kanan," kata Aldi seperti dikutip iNews.id pada Rabu (23/9/2020).

Menurut Aldi, benjolan tersebut baru dirasakannya saat merasakan pegal ketika hendak menengok. Namun, kala itu Aldi menganggap hal itu hanyalah dampak dari posisi tidurnya yang kurang tepat.

"Awalnya aku enggak tahu ada benjolan, pas nengok kok kayak pegal. Enggak ada demam, enggak ada ciri-ciri. Noleh bisa, cuma kayak salah bantal," ujar Aldi.

Namun begitu, gejala tersebut tak kunjung hilang setelah tiga bulan lamanya. Aldi pun berinisiatif untuk memeriksakan diri ke dokter dan mendapati sebuah benjolan besar setelah menjalani rontgen.

"Karena dua sampai tiga bulan enggak hilang-hilang. Periksa ke dokter dirontgen. Ternyata di sini ada benjolan besar, dekat paru-paru," katanya.

"Itu karena penyebabnya mungkin ya, saya kan bukan perokok, tapi sering nongkrong dengan teman-teman yang perokok," ujar Aldi.

Aldi pun mengikuti saran dokter yang menganjurkannya untuk menjalani biopsi. Setelah itu, Aldi pun divonis menderita kanker kelenjar getah bening stadium dua.

"Dokter bilang harus di biopsi, bius total, ambil jaringannya, periksa ke lab. Setelah diperiksa ada sel kanker, barulah aku divonis kanker. Tiga tahun lalu, itu stadium dua," kata Aldi.

Selama perjalanannya berjuang melawan kanker, Aldi mengaku menjalani enam kali kemoterapi. Setelah itu, Aldi mengaku benjolan di tubuhnya hilang dan dirinya pun dinyatakan sembuh.

"Enam kali (kemoterapi) selama setahun. Sebulan sekali, per tiga minggu. Setelah itu alhamdulillah benjolan hilang dan dinyatakan sembuh," ujarnya.

"Jadi aku mau bilang, kalau pun kita sudah terdiagnosa stadium empat, jangan sedih. Karena Allah pengen melihat ikhtiar kita. Karena Allah tidak akan merubah nasib seseorang kalau dia tidak merubah nasibnya sendiri," kata Aldi.

Editor: Tuty Ocktaviany