Apa Kabar Yenny Farida Artis Seksi Era 1980-an, Pernah Main di 60 Film
JAKARTA, iNews.id - Penikmat dunia sinema Tanah Air pasti masih mengingat sosok Yenny Farida, aktris seksi era 1980-an. Pada masanya, Yenny merupakan salah satu aktris yang banyak membintangi film-film Indonesia. Yenny tercatat telah membintangi lebih dari 60 film.
Menilik dari awal kariernya, rupanya menjadi seorang aktris adalah suatu ketidaksengajaan bagi Yenny. Bermula dari saat dia sedang menunggu paket di Bandar Udara Halim Perdanakusuma. Ternyata, saat itu di sana sedang ada syuting film Kembang Semusim.
Tiba-tiba dia dihampiri seseorang, yang belakangan dia tahu adalah Eduart P Sirait. Saat itu, Yenny diminta menggantikan peran seorang figuran yang kebetulan berhalangan.
“Ya udah (ikut syuting deh), waktu itu dibayar Rp300.000 apa Rp500.000-an di tahun segitu,” kata Yenny Farida, seperti dikutip dari kanal YouTube Jose Choa Linge, Jumat (3/9/2021).
Dimulai dari situlah perjalanan karier Yenny Farida di dunia film. Beberapa film yang dibintanginya yakni Ratu Buaya (1983), Dilihat Boleh Dipegang Jangan (1983), IQ 200 (1984), Gawang Gawat (1984), Dia yang Tercinta (1984), Bercinta dalam Badai (1984), Akibat Buah Terlarang (1984), dan banyak lagi.
Terakhir, Yenny membintangi film era 1990-an yaitu Gadis Malam yang tayang pada1993. Usai itu, dia seolah menghilang dari dunia perfilman hingga tahun 2016 tersiar kabar bahwa Yenny menderita sakit. Mulai dari diabetes, kolesterol, darah tinggi, asam urat, asam lambung, hingga katarak.
Lantas, apa kabar Yenny Farida sekarang?
Diketahui, saat ini Yenny sudah berusia 61 tahun dan tinggal di rumah kontrakan. Dia juga diketahui pernah menikah namun bercerai. Dari pernikahan itu dia dikaruniai anak bernama Quillah.
Meski menderita sakit komplikasi, Yenny Farida tampak masih sehat di usia kepala enam, walaupun pengelihatannya sudah tidak sebaik dahulu kala.
Hidup dalam kesederhanaan, Yenny Farida mengaku ikhlas. “Kita menyerahkan segalanya kepada Allah. Karena aku kalau melakukan sesuatu pun karena Allah. Jadi aku pulangkan lagi segala sesuatunya kepada Allah juga,” ujarnya.
Editor: Elvira Anna