Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ariana Grande Terkena Covid-19 hingga Sejumlah Acara Dibatalkan, Begini Kondisinya
Advertisement . Scroll to see content

Bertahan di Tengah Pandemi Covid-19, Kursien Karzai Hadirkan Koleksi Terbaru MyClothes

Selasa, 18 Agustus 2020 - 13:13:00 WIB
Bertahan di Tengah Pandemi Covid-19, Kursien Karzai Hadirkan Koleksi Terbaru MyClothes
Para model memamerkan koleksi desainer Kursien Karzai. (Foto: iNews.id/Rizqa Leony)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Desainer Kursien Karzai memamerkan kembali koleksi dari second brand miliknya, My Clothes. Koleksinya tersebut mengusung konsep easy-wear.

Brand My Clothes ini menyasar target pembeli wanita usia muda, mulai dari remaja yang memasuki usia dewasa. Oleh karena itu, harga yang diberikan pada produk ini pun terbilang cukup terjangkau di antara koleksi milik Kursien yang lain.

"Koleksi My Clothes target marketnya untuk remaja yang kekinian. Modelnya simpel dan harganya terjangkau banget," ujar Kursien saat ditemui iNews.id dalam grand opening restoran Bubuklada, Ciganjur, Jakarta, Selasa (18/8/2020).

Pemilihan nama MyClothes dalam bahasa Indonesia, berarti “baju saya”. Dia berharap, setiap orang yang memakainya akan merasa bangga dengan bajunya sendiri.

"Myclothes berarti ‘baju saya’, diharapkan saat memakai bajunya, customer merasa bangga dengan bajunya sendiri. Selain itu, konsep desain yang kami gunakan simpel, lebih wearable dan nyaman untuk bergerak," ucap Kursien.

Kursien mengaku memberikan harga yang cukup terjangkau sesuai dengan target pasar yang diincarnya. Masyarakat dapat memiliki koleksi miliknya ini dengan kisaran harga Rp300.000 sampai Rp400.000.

"Di bawah Rp500.000 untuk myClothes ini. Saat ini hanya di online saja melalui Instagram, marketplace, serta website kami, Kursein Karzai," ucapnya.

Untuk koleksi ini, Kursien menyiasati dengan menekan biaya produksi, mulai dari bahan, dan pembuatan desain yang simpel. Tak hanya itu, perhitungan laba pun turut dia perkecil.

"Menyiasati harga yang lebih low kami menekan cost, mulai dari fabric, desain yang simpele. Sesuai dengan visi kami, tidak hanya mengambil keuntungan, tapi juga agar tim kami dapat terus bertahan," ucap Kursien.

Di tengah situasi pandemi ini, dirinya mengaku cukup terkena dampak yang cukup signifikan dalam bidang usaha fashion. Namun, dia berusaha sebisa mungkin untuk tetap mempertahankan karyawannya.

"Dampak pasti ada, tetapi saya tidak merumahkan karyawan tanpa sebab. Selama masih berkompeten, kami tetap berusaha untuk pertahankan dan berjuang bareng-bareng," ujarnya.

Kursien lebih memilih strategi lain dengan memberikan potongan harga untuk tetap dapat menarik konsumen. Hal itu karena menurutnya, dia dan bisnisnya harus tetap berjalan.

"Bagaimana kami tetap berusaha berjalan dengan strategi marketing kami seperti memberikan potongan harga. Kami harus tetap optimistis melakukan langkah dan gerakan karena ekonomi kami tetap harus berjalan. Kami akan sama-sama berjuang melewati masa pandemi ini," katanya.

Dirinya pun mengaku cukup terbantu dengan keberadaan reseller yang menopang penjualannya.

"Kami juga terbantu dengan para reseller kami. Kami ucapkan banyak terima kasih, sehingga kami masih bisa bertahan bersama-sama," ucap Kursien.

Editor: Tuty Ocktaviany

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut