Bunda Corla Difitnah Meninggal Dunia, Langsung Klarifikasi!

JAKARTA, iNews.id - Selebgram Bunda Corla difitnah meninggal dunia oleh pengguna TikTok. Kabar ini langsung menyita perhatian publik. 

Melalui unggahan Instagram, Bunda Corla memberi klarifikasi atas kabar dirinya meninggal dunia yang beredar di TikTok. Apa responsnya? 

Baca Juga

Mengenal RS Kardiologi Emirate-Indonesia di Solo yang Diresmikan Prabowo

"Semoga bunda sehat selalu. Semoga yang bikin berita mendapat kebaikan dan ubahlah dirimu jadi orang baik. Kalau bukan kau yang mengubahnya, siapa lagi? Hantu?" kata Bunda Corla, dikutip Rabu (19/2/2025). 

Tak hanya itu, Bunda Corla juga memberi pernyataan tegas untuk penyebar kabar palsu tersebut. "Bodoh kau," begitu katanya. 

Baca Juga

Bunda Corla Ikut Dukung Kedekatan El Rumi dan Syifa Hadju: Udah Pas Ini

Di informasi hoaks tersebut, Bunda Corla dikabarkan meninggal dunia. Tidak dicantumkan kapan waktu wafatnya. Pihak penyebar hoaks juga meminta doa agar mendiang Bunda Corla diterima amal ibadahnya. 

"Innalillahi wainnailaihi rojiun. Turut berduka cita atas kepergiannya Bunda Corla. Semoga amal ibadahnya Bunda Corla diterima di sisi Allah. Aamiin," tulis si penyebar hoaks. 

Baca Juga

Bunda Corla Pamer Wajah usai Operasi Plastik Rp1,5 Miliar, Netizen Kecewa Lihat Hasilnya

Dalam pesan tersebut, terpajang foto Bunda Corla disertai dengan frame bunga-bunga khas berita duka cita. Lalu, disertakan juga video suasana di rumah sakit saat para suster mendorong tempat tidur rs beserta alat-alat medis di dekatnya. 

Unggahan klarifikasi Bunda Corla di Instagram ini membuat banyak netizen berkomentar. Mereka mendoakan supaya Bunda Corla sehat selalu dan dijauhkan dari pihak-pihak yang membuat fitnah tentangnya. 

"Ya Allah, baru saja kemarin lihat live Bunda di band. Ditungguin beberapa hari gak ada live, pas lihat kabar ini langsung ramai," kata @moc***. 

"Biasanya kalau digituin panjang umur, bun," ungkap @ana***. 

"Parah banget itu yang punya akun TikTok. Sampai kaget awalnya," ujar @vta***.

Editor: Muhammad Sukardi