Fix! Mantan Model Dewasa Ayu Aulia Bukan Bagian dari Kementerian Pertahanan
JAKARTA, iNews.id - Polemik Mantan model dewasa Ayu Aulia dikabarkan menjadi tim kreatif Kementerian Pertahanan (Kemhan) jadi sorotan publik. Fakta sebenarnya mengejutkan media sosial.
Usai kabar Ayu Aulia diduga menjadi tim kreatif Kementerian Pertahanan, Gerakan Bela Negara Membangun Indonesia (GBN-MI) angkat bicara. GBN-MI menegaskan kalau Ayu bukan bagian dari Kemhan. Ayu Aulia disebut hanya bagian dari GBN-MI, bukan Kemhan.
GBN-MI menegaskan, kegiatan pelantikan tim yang berlangsung pada 19 Desember 2025 merupakan agenda internal organisasi dan tidak memiliki keterkaitan struktural maupun kelembagaan dengan Kemhan.
Dalam keterangannya, GBN-MI menegaskan organisasi tersebut bukan bagian dari struktur Kemhan. Kehadiran GBN-MI bertujuan mendukung dan memperluas jangkauan program Bela Negara kepada masyarakat, khususnya dalam penanaman nilai-nilai kebangsaan, cinta Tanah Air, serta kesadaran berbangsa dan bernegara.
Ketua Umum GBN-MI Muhammad Faisal Manaf menjelaskan, pelantikan pengurus Dewan Pimpinan Nasional GBN-MI yang digelar bertepatan dengan Peringatan Hari Bela Negara ke-77 yang dilaksanakan di Aula Bela Negara, Gedung Kemhan. Namun, dia menyatakan penggunaan fasilitas tersebut tidak dapat dimaknai sebagai pelantikan resmi oleh Kemenhan.
Terkait keterlibatan figur publik Ayu Aulia, GBN-MI mengungkapkan pihaknya hanya berperan sebagai bagian dari tim kreatif internal organisasi. Ayu Aulia juga disebut tidak menerima imbalan apa pun.
"Serta tidak memiliki status, penugasan, atau keterikatan dalam kapasitas apa pun dengan Kementerian Pertahanan, baik secara struktural maupun nonstruktural," tulis keterangan di laman resmi Kemhan, dikutip Minggu (28/12/2025).
Sementara itu, Kemhan melalui Biro Informasi Pertahanan Setjen Kemhan memandang klarifikasi tersebut sebagai bagian dari upaya bersama menjaga akurasi informasi di ruang publik. Kemhan juga menegaskan tidak melakukan pelantikan, pengangkatan, maupun penugasan figur publik sebagai tim kreatif Kemhan dalam kegiatan yang dimaksud.
"Melalui klarifikasi ini, diharapkan tidak lagi terjadi kesalahpahaman di tengah masyarakat, serta dapat memperkuat sinergi seluruh elemen bangsa dalam menanamkan nilai-nilai bela negara secara tepat, proporsional, dan bertanggung jawab, sesuai dengan kerangka hukum dan kebijakan nasional," tulis Kemhan.
Editor: Muhammad Sukardi