Heboh Willie Salim Ditawari Istana Muzdalifah Rp98 Miliar, Bakal Beli?

JAKARTA, iNews.id - Kreator konten Willie Salim membuat gebrakan baru. Dia ditawari istana Muzdalifah yang berlokasi di Tangerang dengan harga Rp98 miliar. 

Willie Salim diketahui sedang mencari rumah baru untuk ditempati bersama Vilmei, kekasihnya, usai menikah kelak. Dia pun mensurvei beberapa rumah, hingga akhirnya dipertemukan dengan Musdalifah, mantan istri King Nassar. 

Baca Juga

Profil dan Potret Suthida Bajrasudhabimalalakshana, Ratu Cantik Thailand yang Tampil di SEA Games 2025 Cabor Layang

Istana Muzdalifah sempat viral beberapa tahun lalu. Rumah dengan eksterior dan interior bak kerajaan itu dibangun di tanah yang sangat luas, membuat siapa pun yang menempatinya seperti raja dan ratu. 

Willie pun survei ke istana Muzdalifah tersebut. Dia dibuat terkejut dengan tempat tinggal Musdalifah itu. Sebab, istana ini memiliki 12 kamar tidur dengan tangga super mewah. 

Baca Juga

Youtuber Willie Salim Resmi Mualaf? Ini Faktanya!

"Survey buat istana baru. Masih galau, beli gak ya? Bagus sih, luas banget. Menurut kalian gimana? Deal?" ungkap Willie Salim, dikutip Jumat (24/10/2025). 

Di unggahan sebelumnya, Willie mengaku sudah bosan tinggal di istana yang sekarang ditempatinya. Dia pun berharap bisa menemukan rumah impian untuk ditempati bersama calon istrinya, Vilmei. 

Baca Juga

Willie Salim Open Donasi untuk Palestina, Terkumpul Rp4 Miliar dalam 3 Hari!

"Aku sudah bosan tinggal di istana ini (menunjuk ke arah rumahnya sekarang), sudah terlalu lama. Ayo kita pindah," katanya. 

Sebagai informasi, Musdalifah buka harga istananya Rp100 miliar. Namun, setelah beberapa diskusi, Musdalifah memberi diskon untuk istananya menjadi Rp98 miliar. 

Istana Muzdalifah ini sebelumnya sempat dipromosikan ke Raffi Ahmad hingga Baim Wong. Namun, kedua artis itu tidak jadi membeli, karena alasan tertentu. 

Akankah istana Muzdalifah itu jatuh ke tangan Willie Salim? Beberapa netizen berharap Willie tidak membelinya, dan menyarankan untuk membangun dari nol agar sesuai dengan keinginan

Editor: Muhammad Sukardi