IFF dan The Masterpiece 2018 Tawarkan Keberagaman Fashion Asia

JAKARTA, iNews.id - Perhelatan I Fashion Festival (IFF) bersama The Masterpiece kembali dihelat di Jakarta dengan menampilkan ragam fashion yang terinspirasi dari benua Asia. Pergelaran fashion tahunan bergengsi kali ini diadakan di Ballroom Hotel The Westin Jakarta, Jumat (7/12/2018).

Mengambil tema besar 'Asian Invasion' IFF 2018 dari MNC Fashion mempersembahkan karya-karya dari empat desainer kenamaan Indonesia. Mereka di antaranya Billy Tjong, Sofie, Nonita Respati untuk brand Purana, dan desainer Malaysia Sharifah Shawati dengan brand Adamaya.

Baca Juga

Hati-hati! Bisa Jadi Minuman Favoritmu Ancam Kesehatan Tulang

Di tahun ini pula, IFF 2018 kembali berkolaborasi dengan The Masterpiece dari Highend Magazine untuk kedua kalinya.

"Kita tahu temanya tahun ini adalah ‘Asian Invasion’, yang mana di Asia banyak sekali movement. Kita tahu bahwa Asia itu tidak kalah penting dan saat ini fashion Asia mulai bergejolak, serta mewarnai industri fashion dunia," kata Liliana Tanoesoedibjo, Chairwoman of MNC Channels & Highend Magazine saat konferensi pers di The Westin, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (7/12/2018).

Berbeda dengan IFF yang telah terselenggara selama tujuh tahun, The Masterpiece tahun ini memasuki tahun ke-10 dan membawa 10 desainer untuk menampilkan karya-karya yang bertema Asia.

"The Masterpiece akan menampilkan karya busana dari 10 desainer dengan tema 'Sparkle of The East', di antaranya Livette Tenun dari saya sendiri, Melta Tan, Michelle Alphonsa, Gracia Shinta, Wiki Wu, Mayaratih, Ivan Gunawan, Fetty Rusli, Albert Yanuar, dan Le Ciel," tutur Liliana.

Khusus di The Masterpiece yang ke-10, Liliana Tanoesoedibjo mengeluarkan koleksi busana yang dirancangnya sendiri bernama 'Livette Tenun', di mana dia menggunakan kain-kain tenun dari Bali.

Selain menampilkan karya-karya para desainer, IFF juga memberikan penghargaan dan apresiasi kepada pelaku fashion, serta lifestyle.

"Harapan kami tentunya acara ini dapat memberikan wadah kepada para desainer untuk tentunya berkreasi, menciptakan karya mereka, dan memberi hiburan bagi pencinta fashion Indonesia," ucapnya.

Editor: Tuty Ocktaviany