Jadi Aktris dengan Bayaran Termahal, Begini Kisah Jenny Rachman Diancam Digunduli Orang Tua karena Main Film
JAKARTA, iNews.id – Generasi 1970-an tentu tahu dengan sosok Jenny Rachman. Dia merupakan aktris senior yang telah berakting dalam puluhan judul film dan mencapai puncak popularitasnya pada akhir 1970-an dan pertengahan 1980-an.
Di balik kariernya sebagai bintang film, Jenny Rachman ternyata memiliki kisah unik dan menarik. Perempuan kelahiran 1959 ini menceritakan bahwa dirinya pernah hampir digunduli orang tuanya gara-gara main film.
Dia mengaku tidak suka sekolah dan senang bolos untuk pergi bermain ice skating. “Waktu masih muda itu malas sekolah. Jadi kalau bolos gua paling suka. Pada saat itu ada ice skating di Senayan, main ice skating di situ,” kata Jenny, YouTube si Rano, Jumat (2/12/2022).
Ternyata, pada saat itu sedang ada penggarapan sebuah film yang disutradarai Bay Isbahi dan dibintangi Lenny Marlina. “Di situ ternyata ada pembuatan film sutradaranya Bay Isbahi. Pemain waktu itu yang lagi top Lenny Marlina bintang top,” ujar dia.
Pada saat itu, Jenny bukanlah siapa-siapa. Dirinya pun terkesan dengan bintang film Lenny yang baik hati, rendah hati dan tidak sombong. Alhasil, Jenny diajak syuting keesokannya dan dirinya pun kembali bolos sekolah.
“Terus besok-besoknya mereka kan lanjut syuting, gue diajak lagi, bolos lagi dong gue suka,” tuturnya.
Jenny pun ketagihan syuting film dan orang tuanya pun mengancam akan menggunduli rambutnya karena main film terus. “Lama-lama keasyikan aja, diomel-omelin orang tua, rambut gue pernah mau dibotakin, baju mau dibakar gara-gara main film,” katanya.
Orang tuanya tidak setuju dirinya bolos sekolah dan menginginkan anaknya belajar yang rajin di sekolah. “Jadi ortu (orang tua) sebenarnya enggak ngizinin main film, suruh sekolah," ujar Jenny.
Meski sempat dilarang, siapa sangka bila karier Jenny di belantika hiburan Tanah Air justru melejit. Pemeran keturunan Aceh, Madura dan Tionghoa ini dijuluki The Big Five pada masanya.
The Big Five merupakan julukan untuk lima artis Indonesia dengan bayaran termahal era 70-an hingga 80-an. Mereka di antaranya adalah Doris Callebaut, Yati Octavia, Jenny Rachman, Robby Sugara, dan Roy Marten.
Editor: Siska Permata Sari