Jelang FIBA World Cup 2023, Angela Gilsha Ikut Tanam Bakau untuk Kurangi Emisi Karbon

JAKARTA, iNews.id - Artis Angela Gilsha turut menyambut perhelatan FIBA World Cup 2023. Dia turut menanam pohon bakau dalam acara "Kick-off Dribbling Towards Sustainbility FIBA Basketball World Cup 2023".

Acara tersebut digelar di Kawasan Ekowisata Mangrove Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara, Selasa (22/8/2023). Di momen ini, Angela Gilsha yang merupakan staf ahli Menpora itu tampil dengan outfit casual dengan atasan kemeja putih dan celana krem.

Baca Juga

Dilamar Justin Hubner, Harga Cincin Tunangan Jennifer Coppen Capai Rp500 Juta!

Dia mengaku begitu antusias lantaran menjadi pengalaman pertamanya untuk ikut menanam bibit pohon bakau. Perempuan 29 tahun itu bahkan mengaku ketagihan untuk menanam beberapa pohon lantaran melihat sejuknya pemandangan sekitar kawasan Kawasan Ekowisata Mangrove Pantai Indah Kapuk (PIK).

"Belum pernah (tanam bakau), ini pertama kali. Buat aku menanam satu pohon nggak cukup seharian di sini menanam beberapa pohon kayaknya bakal seru banget," kata Angela Gilsha di Kawasan Ekowisata Mangrove, PIK, Jakarta Utara, Selasa (22/8/2023).

Baca Juga

6 Artis Keturunan Pahlawan, Ada Asri Welas hingga Ashanty

Sebab, menanam pohon dianggapnya sebagai obat mujarab untuk menenangkan pikiran dengan menikmati keindahan alam sekitar. "Menurutku, menanam pohon itu kan mindfulness ya, menenangkan pikiran terus juga kita akan menyatu dengan alam," ujar dia.

Apalagi, penanaman bakau yang dilakukannya bersama Panitia Lokal (LOC) FIBA World Cup 2023 sebagai bentuk tanggungjawab untuk memastikan bahwa emisi karbon dari pesawat yang ditumpangi kontingen dari berbagai negara dapat ditanggulangi melalui pohon bakau yang ditanam.

Baca Juga

6 Artis Menikah dengan Pemain Timnas Sepak Bola, Nomor Terakhir Paling Fenomenal

Dia juga mengapresiasi kegiatan ini lantaran begitu tepat sasaran, di mana dilakukan di tengah kondisi Jakarta dan sekitarnya yang mengalami polusi udara yang begitu buruk.

"Ditambah lagi aku baru tau kalau program ini bagus banget karena mereka menggantikan karbon emisi dari pesawat-pesawat atlet yang akan datang nanti, ditukar dengan oksigen yang akan dihasilkan dari mangrove yang mereka tanam hari ini," kata dia.