Kabar Terbaru Panji Petualang yang Sakit Diabetes, Tubuh Makin Kurus Gara-Gara Ini

JAKARTA, iNews.id - Begini kabar terbaru Panji Petualang yang baru-baru ini menjadi sorotan. Sebab, tubuh pria yang terkenal mengisi acara hewan tersebut terlihat semakin kurus.

Sebagaimana kita tahu, nama Panji Petualang mulai melambung pada era 2000-an. Dia mulai tenar setelah mengisi acara Panji Sang Penakluk pada tahun 2004 dan Petualangan Panji di 2009.

Baca Juga

Lagi Viral Tumbler Hilang di KRL, Simak 4 Tips Memilih Botol Minum untuk Sehari-hari

Sampai kini, Panji Petualang masih aktif di layar kaca. Dia bahkan memiliki kanal YouTube sendiri yang memperlihatkan aksi dan keberaniannya berinteraksi dengan hewan buas.

Terbaru, Panji Petualang jadi sorotan karena penampilannya yang semakin kurus. Rupanya, kondisi yang memprihatinkan itu disebabkan oleh penyakit diabetes yang sudah diidap sejak lima bulan lalu.

Baca Juga

15 Artis Peraih Penghargaan Internasional, Ada Via Vallen hingga Tiara Andini

Tak hanya semakin kurus, kadar gula darahnya pun tinggi. Hal itu terlihat saat pria bernama asli Muhammad Panji ini mengecek gula darahnya.

Diketahui, kadar nilai gula darah Panji sangatlah tinggi yaitu 292 md/dL. Padahal, kadar gula darah normal kurang dari 140 mg/dL.  

Baca Juga

Terungkap Kisah Artis Lawas Sally Marcelina, Baru Ciuman Pertama di Umur Segini

"Astaghfirullah, nyaris 300," kata Panji yang kaget melihat hasil pemeriksaan gula darahnya, seperti dikutip dari Youtube Adventurer's, Rabu (9/8/2023).

Lalu apa yang menyebabkan seorang penderita diabetes bisa kurus mendadak? Berikut ulasannya seperti dirangkum pada Rabu (9/8/2023).

Baca Juga

Biodata dan Agama Denny Sumargo, Artis yang Dianggap Jago Mengulik Rahasia Orang Lain

Penurunan berat badan secara tiba-tiba, dan terjadi secara tidak sengaja bisa jadi tanda peringatan diabetes atau sebuah kondisi medis lain yang mendasarinya.

Berat badan biasanya ditentukan oleh sejumlah faktor seperti usia, asupan kalori, dan kesehatan secara keseluruhan. Ketika seseorang mencapai usia paruh baya, berat badan akan relatif stabil dari tahun ke tahun.

Baca Juga

Berkenalan dengan Masadans, Penderita Buta Warna Parsial yang Jadi Videografer Artis hingga Youtuber Terkenal

Diabetes dan penurunan berat badan drastis

Pada penderita diabetes, insulin yang tidak mencukupi mencegah tubuh memasukkan glukosa dari darah ke sel-sel tubuh untuk digunakan sebagai energi.

Saat itu terjadi, tubuh mulai membakar lemak dan otot untuk energi. Hal inilah yang menyebabkan penurunan berat badan secara keseluruhan.

Penurunan berat badan yang tidak terduga sering terlihat pada orang sebelum diagnosis diabetes tipe 1. Namun juga dapat mempengaruhi orang dengan diabetes tipe 2.

Berapa banyak penurunan berat badan yang perlu dikhawatirkan?

Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan terjadi ketika Anda kehilangan berat badan yang signifikan tanpa perubahan pola makan, olahraga, atau perubahan gaya hidup lainnya.

Penurunan berat badan dapat dikatakan secara drastis bila ada penurunan 4,5 kg atau lebih dari selama periode enam sampai 12 bulan.

Gejala lain

Gejala diabetes seringkali sulit untuk diketahui dan terjadi secara bertahap. Penurunan berat badan hanyalah salah satu indikator yang mungkin terjadi.

Merasa haus, lapar, dan buang air kecil yang berlebihan adalah tanda yang sering terjadi pada penderita diabetes.

Dehidrasi yang berkepanjangan dapat menyebabkan kelelahan, mual, sakit kepala, pusing, bernapas dengan cepat, hingga pingsan.

Editor: Siska Permata Sari