Kabar Terbaru Suti Karno, Artis Lawas Pemeran Atun yang Berjuang Lawan Diabetes hingga Kakinya Diamputasi
JAKARTA, iNews.id - Kabar kurang menyenangkan datang dari artis lawas Suti Karno. Aktris pemeran Atun dalam sinetron 'Si Doel Anak Sekolahan' ini kini tengah berjuang melawan penyakit diabetes yang dideritanya.
Suti Karno bahkan harus merelakan kakinya diamputasi lantaran penyakit tersebut. Sebelum memutuskan untuk diamputasi, beberapa kali dirinya harus masuk meja operasi untuk membersihkan luka serta membuang jaringan-jaringan yang sudah mati.
Suti pun sempat menceritakan tentang penyakitnya. "Sama dokter kulit, saya enggak kuat obatnya, mual, makanya saya dilarikan ke rumah sakit. Di rumah sakit itu, saya harus operasi karena (lukanya) sudah menjalar," kata Suti Karno, seperti dilansir dari STARPRO, Selasa (27/12/2022).
Tak hanya itu, Suti Karno juga harus bolak-balik rumah sakit karena luka yang ada di kakinya. "Dua hari sekali saya harus dibersihkan (lukanya), dibuang jaringan-jaringan yang mati, supaya cepat ditumbuhkan jaringannya dan cepat dijahit. Tapi dokter bilang kalau dikerjakan di ruang praktek akan sakit banget, jadi lebih baik di kamar operasi, dibius," ujar dia.
Suti pun membeberkan bahwa diabetes yang dideritanya itu bukan karena faktor keturunan, melainkan pola hidupnya yang kurang memperhatikan asupan air putih. Suti menyebut, dirinya merasakan sendiri dampak dari terlalu banyak mengonsumsi minuman manis.
"Saya itu bukan faktor keturunan. Jadi diabetesnya itu karena pola makan, pola hidup masa mudanya yang luar biasa konyol, istilahnya banyak minum minuman manis, minuman yang sebenarnya enggak bisa diminum," kata dia.
Suti Karno sendiri mengidap penyakit diabetes selama 18 tahun. Adik dari aktor Rano Karno ini juga mengungkap bahwa dirinya juga sempat mengidap penyakit jantung.
Lantaran hal itu, artis 56 tahun ini juga sempat dioperasi untuk pemasangan ring jantung pada 2014. Meski melawan dua penyakit mematikan itu, Suti mengaku merasa beruntung karena dia ditemani oleh keluarga yang selalu mendukungnya.
Editor: Siska Permata Sari