Kiky Saputri Beri Klarifikasi Tak Ikut Demo di DPR: Ada Kerjaan Pagi 

JAKARTA, iNews.id - Kiky Saputri beri klarifikasi tak ikut demo di DPR. Katanya, dia ada kerjaan makanya tidak bisa datang langsung ikut demo tolak RUU Pilkada bersama rekan komika lainnya. 

Pernyataan klarifikasi Kiky Saputri disampaikannya melalui X. Dia membalas netizen yang bertanya kemana Kiky Saputri saat para komika turun langsung memperjuangkan rakyat. 

Baca Juga

5 Pilihan Hotel di Garut yang Strategis dan Nyaman

Terlebih, ada Reza Rahadian di barisan rakyat yang juga sempat berorasi menyampaikan keresahan dalam dirinya terkait kondisi Indonesia sekarang. 

"Kirain mbak Kiky mau bareng mas mas ganteng ini tadi," kata si netizen pemilik akun X @Dadan***, dikutip Kamis (22/8/2024).

Baca Juga

15 Artis yang Ikut Demo Tolak RUU Pilkada di DPR, Reza Rahadian hingga Baskara Putra 

Lalu, Kiky Saputri merespons pertanyaan tersebut sekaligus menjadi pernyataan klasifikasinya mengapa Kiky Saputri gak hadir ikut aksi demo di DPR hari ini. 

"Aku ada kewajiban kerjaan dari pagi sampai sore tadi, sayang. Kalau enggak mah pasti aku ada di situ mayungin bang bewok pakai payung teh sosro. Kasihan dia pasti kepanasan," ungkapnya.

Baca Juga

Andovi da Lopez Sindir DPR di Aksi Demo Tolak RUU Pilkada: Kami Bangga, Cepat Banget Meetingnya

Di momen itu juga Kiky bilang kalau dia cinta sama para komika yang datang dan berorasi di aksi demo tolak RUU Pilkada di DPR. 

"Tapi aku uga love sama abang-abang Standup Indo yang turun ke jalan," katanya. 

Pernyataan Kiky Saputri menuai protes keras netizen. Banyak netizen yang berkomentar negatif atas klarifikasi tersebut. 

"Bacot lu," kata @700***. 

"Emang lo bakal ngapain di sana ky? Cobat let us know isu yang lo pahami kayak gimana? Di Twitter atau media sosial lu ahak gak apa-apa kok, gak perlu turun ke jalan kalau gak bisa," ungkap @seu***. 

"Lucu lo ngasih kalimat begitu," ucap @neti***. 

"Becandaan lu bukan di saat yang tepat, Ky Jangan pura-pura lu ah," tutur @Sij***. 

"Apaan dah lu," kata @goj***.

Editor: Muhammad Sukardi