Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Apa Kabar Diding Boneng, Pelawak Era 80-an yang Kini Hidup Sendiri di Kontrakan Sempit!
Advertisement . Scroll to see content

Kisah Gepeng, Berawal dari Pesuruh Melejit Jadi Pelawak Terkenal Era 1980-an

Selasa, 14 September 2021 - 11:39:00 WIB
Kisah Gepeng, Berawal dari Pesuruh Melejit Jadi Pelawak Terkenal Era 1980-an
Gepeng pelawak paling lucu era 1980-an. (Foto: Instagram)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Nama Gepeng Srimulat sudah tidak asing lagi di dunia lawak Indonesia. Dia merupakan salah satu pelawak dari grup Srimulat yang populer di era 1980-an.

Kisahnya menjadi seorang pelawak terkenal tidaklah instan. Pemilik nama asli Freddy Aris ini berangkat dari seorang pesuruh di perkumpulan ketoprak di Surakarta.

Memulai karier sebagai seorang pesuruh, Gepeng lalu bergabung dalam grup Srimulat. Di sanalah namanya terkenal sebagai seorang pelawak. Terlebih saat dia sudah tampil di televisi bersama para pelawak-pelawak Srimulat lainnya.

Nama Gepeng semakin terkenal saat dia beradu peran dengan Jujuk, sang primadona Srimulat di televisi. Saat itu, Gepeng berperan sebagai si jongos, sedangkan Jujuk merupakan seorang majikan. 

Dalam adegan ceritanya, Jujuk ketika itu terancam dilecehkan secara seksual. Namun untungnya, ada Gepeng yang sigap menyelamatkan Jujuk. Di adegan inilah, Gepeng dengan ciri khasnya, mengatakan, ‘Untung Ada Saya!’ sambil membusungkan dada.

Sejak saat itu, Gepeng lekat dengan jargon tersebut. Bahkan, kepopuleran Gepeng dan jargonnya itu sampai diangkat dalam film Indonesia era 1980-an. 

Di antaranya saja Gaya Merayu (1980), Untung Ada Saya (1982), Gepeng Mencari Untung (1983), dan Gepeng Bayar Kontan (1983), yang dibintangi oleh Gepeng dan pelawak-pelawak Srimulat lainnya.

Namun, di tengah kesuksesan kariernya, pria asal Muntilan, Magelang, Jawa Tengah, ini justru tersangkut kasus. Dia tersandung masalah kepemilikan senjata api secara tidak sah atau ilegal dan dijatuhkan vonis selama lima bulan penjara. Tetapi pada akhirnya, Gepeng mendapat grasi dari Presiden Soeharto.

Meski nama Gepeng Srimulat masih familiar hingga sekarang, namun perjalanan kariernya di dunia lawak Indonesia terbilang singkat. Pada 11 Juni 1988, Gepeng meninggal dunia di usianya yang cukup muda, yakni 37 tahun.

Sebelum meninggal dunia, pria kelahiran 27 Agustus 1950 ini disebut mempunyai penyakit liver yang disebabkan oleh kebiasaanya mengonsumsi minuman beralkohol. Kepergian Gepeng meninggalkan seorang istri dan empat orang anak.

Editor: Elvira Anna

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut