Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tragis! Penyanyi Dangdut Cantika Davinca Tabrak 2 Remaja hingga Tewas
Advertisement . Scroll to see content

Menerobos Jalur Busway, Alasan Dewi Perssik: Asisten Alami Sesak Napas

Senin, 27 November 2017 - 20:10:00 WIB
Menerobos Jalur Busway, Alasan Dewi Perssik: Asisten Alami Sesak Napas
Dewi Perssik angkat bicara soal videonya yang menerobos jalur busway viral di sosmed. (Foto: Instagram)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Penyanyi dangdut Dewi Perssik, mendadak menjadi perbincangan publik usai videonya dimaki-maki pengguna jalan viral di media sosial. Dalam sebuah keterangan disebutkan bahwa mobil yang ditumpanginya nekad menerobos masuk ke jalur busway dari Pejaten arah Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.

Terlihat dalam video yang beredar di media sosial, mobilnya dikerumuni warga yang tidak terima dengan ulahnya tersebut. Polisi yang di lokasi pun terlihat berusaha mencegah masa massa untuk tidak bertindak anarkis. Viral video itu telah di unggah dan banyak beredar di sosial media.

Terkait insiden itu, Dewi Perssik kemudian memberikan klarifikasi. Dewi menyebut, peristiwa mobilnya menerobos jalur busway disebabkan kondisi darurat lantaran asistennya mengalami sesak napas, sehingga harus secepatnya dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan. Bahkan ketika masuk jalur busway,  pihaknya juga telah meminta pengawalan dari polisi.

“Kita masuk jalur busway atas arahan patwal karena sifatnya darurat. Kita juga sudah mencoba izin sama polisi yang jaga di situ dan kita sudah bilang. Kita ini dikawal patwal polisi, tapi petugas busway malah ngajak ribut dan teriak-teriak ke warga,” ucap Dewi kepada Starpro, MNC Media, di Sarinah Thamrin Plaza, Jakarta, Minggu 26 November 2017.

Dewi Perssik menilai, petugas TransJakarta yang tidak mengizinkan mobilnya masuk jalur busway telah bersikap arogan. Ia juga menyesalkan sikap massa yang terprovokasi di lokasi kejadian.

“Aku kecewa dengan petugas busway dan sama orang-orang yang pakai baju hijau. Dia mau main hakim sendiri. Padahal, kita sudah dikawal polisi. Saya sudah dipermalukan. Saya mohon warga jangan sampai mudah terprovokasi,” katanya.

Terkait kejadian ini, Dewi mengaku telah berbicara kepada pengacaranya. Namun, Dewi bersama suaminya, Angga Wijaya belum mengambil keputusan apakah akan diteruskan ke ranah hukum atau tidak.

“Saya sudah komunikasi dengan  pengacara soal insiden ini. Tapi, saya belum mengambil keputusan,” tutupnya.

Editor: Tuty Ocktaviany

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut