Mengenal Anisha Rosnah Calon Istri Pangeran Mateen, Cucu dari Seorang Abdi Kerajaan 

JAKARTA, iNews.id - Pangeran Brunei Abdul Mateen dikabarkan akan mengakhiri masa lajangnya dengan mempersunting kekasih hatinya, Anisha Rosnah binti Adam. Rencananya pasangan ini akan menikah pada Januari 2024, setelah menjalin hubungan sejak 2020.

Sosok Anisha Rosnah sebagai calon pendamping hidup Abdul Mateen juga menyita perhatian publik. Selain parasnya yang cantik ternyata Anisha bukanlah orang biasa. 

Baca Juga

Strategi Belanja Smart Home Lebih Teratur dan Hemat dengan Keuntungan Eksklusif dari ShopeeVIP

Anisha diketahui cucu dari seorang penasihat khusus Sultan Brunei Hassanal Bolkiah, Pehin Dato Hj Isa bin Awang Ibrahim. Kakeknya merupakan pendiri Royal Brunei Airlines dan sudah mengabdi dengan kerajaan sejak 1968. Saat itu sang kakek menjabat sebagai Wakil Jaksa Agung. Kakeknya juga memiliki catatan panjang dalam pemerintahan negara Brunei.

Anisha juga tak hanya cantik dan cerdas, ternyata dia juga memiliki usaha yang bergerak di bidang fashion, Slik Collective dan bisnis travel, Authentinerary yang dijalankan bersama sahabatnya.

Baca Juga

Profil dan Biodata Dayang Anisha Rosnah, Calon Istri Cantik Pangeran Abdul Mateen

Potret Mesra

Terkait dengan kisah cintanya, memang pangeran Mateen hampir tak pernah mempublikasikan sang calon istri melalui media sosial pribadinya. Justru momen kebersamaan keduanya banyak terlihat dari unggahan teman-teman atau keluarga mereka. Keduanya juga tak jarang tampil bersama di depan publik menghadiri beberapa pertunjukkan olahraga bersama-sama. 

Baca Juga

Putra Sultan Brunei Pangeran Mateen Akan Nikah Januari 2024, Banyak Wanita Patah Hati

Khusus untuk rangkaian pernikahan Pangeran Abdul Mateen dan Anisha akan digelar selama 8 hari. Rangkaian dimulai pada 7 Januari 2024 dengan acara Majlis Istiadat Bersuruh Diraja. Dilanjutkan keesokkannya, 8 Januari dengan Majlis Istiadat Membuka Gendang Jaga-Jaga. Kemudian 9 Januari Majlis Istiadat Menghantar Tanda Diraja dan Pertunangan Diraja, dan Majlis Istiadat Menerima Tanda Diraja dan Pertunangan Diraja.

Pada 10 Januari digelar acara Majlis Istiadat Berbedak Pengantin Diraja. Pada tanggal 11 barulah akad nikah digelar di Majlis Istiadat Akad Nikah Diraja. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan resepsi atau Majlis Istiadat Bersanding Pengantin Diraja dan seterusnya Pengantin Diraja diarak sekeliling Bandar Seri Begawan.

Pada 15 Januari dilanjutkan dengan acara Majlis Persantapan Diraja, dan Royal Wedding akan diakhiri pada tanggal 16 Januari dengan menggelar Majlis Istiadat Membaca Do Selamat dan Menutup Gendang Jaga-Jaga.

Editor: Elvira Anna