Pelawak Nurbuat Tutup Usia, Ini Perjalanan Karier Legenda Srimulat

JAKARTA, iNews.id - Kabar duka kembali menyelimuti dunia hiburan Tanah Air. Pelawak senior yang tergabung dalam grup Srimulat, Nurbuat, meninggal dunia sehari menjelang Hari Raya Idul Fitri 1439 H. Berita wafatnya Nurbuat pertama kali diposting akun media sosial @srimulatism yang menyatakan beliau tersebut wafat pada Kamis (14/6/2018) pukul 22.30 WIB di usia 69 tahun.

"Berita Duka,
Inalillahi Wa Inaillaihi Rojiun. Telah meninggal dunia malam ini sekitar pukul 22.30 wib, pak Nurbuat Srimulat.
Mohon dibukakan pintu maaf sebesar-besarnya.

Dari postingan tersebut, sontak membuat para netizen tak terkecuali komika Pandji Pragiwaksono mengucapkan belasungkawa kepada beliau. Merka mendoakan semoga amal ibadah legenda Srimulat tersebut di terima di sisi Tuhan yang maha esa.

“@Pandji : Turut Berduka”
“@budinoegroho : Selamat jalan Pak Nurbuat Legenda Srimulat…Semoga pakde tenang dialam sana, amin..aamin..amin”
“ipnarpn : Ya Allah, Innalilahi wa Innaillaihi rojiun, sugeng tindhak Pakdhe, mugi2 Khusnul Khotimah”
“rani_larasaty: Innalilahi wainnailahi Rojiun ,mewakili Srimulat surabaya.. kami mengucapkan bela sungkawa yg sebesar2nya...”

Seperti diketahui, kesehatan Nurbuat satu bulan terakhir sempat menurun akibat penyakit jantung dan asma yang dideritanya bertahun-tahun. Rencananya, jenazah akan dimakamkan di kampung halamannya, di daerah Ambarawa, Semarang, Jawa Tengah.

Perjalanan Karir
Nurbuat masuk ke dalam Srimulat pada 1982. Namun sebelumnya dia sudah memulai karier melawaknya dengan mengikuti ludruk Batalion 513 Malang dan ludruk Mandala pada akhir 1970. Pada usia 21, Nurbuat sudah berkecimpung di dunia seni pentas.

Di tahun 1979, Nurbuat bergabung dengan ludruk Mandala dan sering tampil di Sarinah Jakarta. Awal 1982, Nurbuat bergabung dengan Srimulat dan membuat karirnya melambung menjadi pelawak kondang tanah air.

Sebelum Nurbuat, ada beberapa personel Srimulat yang lebih dulu mangkat. Di antaranya Gepeng alias Freddy Aris, lalu Pak Bendot yang juga sempat terlibat dalam sinetron Si Doel Anak Sekolahan. Selanjutnya Asmuni, yang khas berpenampilan seperti Charlie Chaplin.

Sosok lainnya seperti Timbul, Mamiek Prakoso, Djujuk Djuariah, Eko DJ, dan Gogon, turut menambah daftar kehilangan para personil juga penggemar Srimulat. Tentunya kepergian Nurbuat di malam takbir tahun ini akan dirindukan para penggemarnya. Namun karya mereka abadi di panggung hiburan tanah air.