Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Wardatina Mawa Ogah Ketemu Insanul Fahmi Hanya Berdua, Alasannya Mengejutkan!
Advertisement . Scroll to see content

Penyebar Video Rekaman CCTV Inara Rusli Belum Tertangkap, Insanul Fahmi Meradang!

Rabu, 24 Desember 2025 - 15:15:00 WIB
Penyebar Video Rekaman CCTV Inara Rusli Belum Tertangkap, Insanul Fahmi Meradang!
Inara Rusli dan Insanul Fahmi. (Foto: Instagram)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Insanul Fahmi berharap penyebar video CCTV di rumah Inara Rusli segera ditangkap. Sebab, Insan mengaku sudah menyerahkan bukti tambahan dalam laporannya terkait akses ilegal ke Bareskrim Mabes Polri, Jakarta Selatan.

Kuasa hukum Insanul Fahmi, Gustomi, membenarkan pihaknya telah menyerahkan bukti tersebut untuk menguatkan laporan kliennya. Tak hanya itu, Insan juga sudah menyerahkan nama saksi kunci.

"Jadi, terkait pemeriksaan di Bareskrim, kami sudah menyampaikan bukti-bukti baru terkait illegal access. Kami sudah menyerahkan kepada Bapak Kanit dan juga sudah ada saksi kunci. Untuk selebihnya, itu saja," kata Gustomi, belum lama ini.

"Mulai dari bukti chat, ada bukti voice note, dan bukti video juga sudah kami masukkan. Itu semua sudah kami konsultasikan dengan Kanitnya," sambungnya.

Sebagai pelapor, Gustomi juga menyebut Insan sempat dimintai keterangan oleh tim penyidik melalui 40 pertanyaan.

"Kurang lebih ada 40 pertanyaan, dan kami melampirkan tiga lampiran bukti tambahan," ucapnya.

Lebih lanjut, Insan menanggapi isu yang menyebut rekaman CCTV Inara Rusli dan Insanul Fahmi itu diperjualbelikan oleh pelaku. Dia mengaku kaget dengan kabar tersebut, sehingga meminta penyidik segera menangkap pelaku.

"Ya, sebenarnya agak kaget juga, karena memang orangnya sebenarnya kenal, walaupun tidak begitu dekat. Tapi yang saya tahu itu adalah orang kepercayaannya, inisialnya E. Jadi menurut saya, saya berharap pelaku ini bisa cepat ditangkap karena sudah merugikan banyak pihak," ungkapnya.

Insanul mengatakan terduga pelaku yang berinisial E adalah karyawan yang bekerja di rumah Inara.

"Iya, ikut kerja juga dengan Inara. Bisa dibilang karyawan atau pegawai Inara," kata dia.

Atas peristiwa ini, Insan merasa dirinya dijebak oleh oknum tersebut. Bahkan, ada dugaan yang mengarah pada perencanaan penyebaran video CCTV tersebut sejak lama.

"Sangat merasa dijebak. Karena berdasarkan bukti voice note yang sudah saya dengar, sebenarnya ini sudah direncanakan dari lama. Tapi ya itu bukan dugaan saya semata, tapi berdasarkan bukti yang saya dengar. Harapannya nanti segera diungkap penyidik," kata Insanul Fahmi.

Editor: Muhammad Sukardi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut