SMA Binus Serpong Angkat Bicara soal Kasus Bullying yang Heboh di Medsos: Kekerasan Terjadi di Luar Sekolah
JAKARTA, iNews.id - SMA Binus Serpong akhirnya angkat bicara soal kasus bullying yang diduga melibatkan anak artis tersebut. Pihak sekolah membenarkan adanya perundungan yang ramai dibicarakan publik.
Kasus bullying yang diduga melibatkan anak artis viral di media sosial usai akun @BosPurwa membagikan sejumlah bukti berupa foto yang menyebutkan adanya tindak kekerasan antara siswa di Binus.
Dalam surat bernomor 471/MS-HS PRI/II/2024 yang diterbitkan pada 19 Februari 2024 itu membenarkan terjadi perundungan tersebut.
Namun perundungan itu dilakukan tidak dalam lingkungan sekolah.
"Baru-baru ini menjadi perhatian kami telah terjadi insiden kekerasan yang terjadi di luar tempat sekolah," tulis pernyataan SMA Binus Serpong yang beredar di kalangan awak media, Senin (19/2/2024).
Binus School Serpong pun mengatakan akan menangani masalah semacam ini dengan serius dan bekerja sama demi mengatasinya secara menyeluruh dan tepat.
"BINUS SCHOOL Serpong selalu berkomitmen untuk keselamatan dan kesejahteraan siswa kami, staf kami, dan sekolah kami secara keseluruhan. Dengan demikian, kami menangani hal-hal seperti itu dengan sangat serius dan secara aktif bekerja untuk mengatasinya dengan cara yang menyeluruh dan tepat," tuturnya.
Usai mengetahui adanya kejadian kurang menyenangkan, sekolah langsung sigap mengumpulkan informasi dan melalukan penyelidikan. Pihak sekolah juga memberikan dukungan kepada korban dan pelajaran kepada para pelaku yang terlibat dalam kasus itu.
"Tujuan utama kami adalah untuk memberikan dukungan kepada para korban, meminta pertanggungjawaban mereka yang terlibat atas tindakan mereka, dan menerapkan langkah-langkah untuk mencegah insiden serupa terjadi di masa depan," tuturnya.
Pihak sekolah juga tidak akan bersikap lembek kepada para pelaku, meski latar belakang orangtuanya seorang pejabat ataupun artis.
"Kekerasan, baik secara fisik, emosional, atau psikologis, sepenuhnya tidak dapat diterima dan bertentangan dengan nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang kita junjung tinggi sebagai BINUSIANS," tuturnya.
Sekolah tidak akan memaafkan desensitisasi siapa pun terhadap tindakan kekerasan dalam bentuk apa pun, terlepas dari alasan, dan bahwa kita semua memiliki kewajiban untuk mencegah hal-hal seperti itu terjadi. Kami berusaha untuk menciptakan lingkungan di mana setiap individu merasa aman, dihormati, dan dihargai. Perilaku apa pun yang merusak lingkungan ini tidak akan ditoleransi," tegasnya.
Dalam kasus bullying ini, nama anak Vincent Rompies ikut terseret. Anak Vincent diduga ikut menjadi salah satu pelaku pengeroyokan hingga menyebabkan korban masuk rumah sakit.
"Anak-anak itu, salah satunya kalau nggak salah anaknya artis V****nt R***pies, namanya L*****s R******, anak kelas 12 di Binus School Serpong," tulis akun X @erik***.
Editor: Dini Listiyani