Terungkap Alasan Leon Dozan Aniaya Pacar hingga Luka-Luka, Kini Ditetapkan Tersangka

JAKARTA, iNews.id - Aktor Leon Dozan mendadak jadi perbincangan netizen usai melakukan tindakan penganiayaan terhadap sang pacar, Rinoa Aurora Senduk. Viral lantaran kasus tersebut, anak artis lawas Willy Dozan ini kini resmi ditetapkan tersangka.

Penetapan tersangka itu dilakukan oleh Polres Metro Jakarta Pusat, Jumat (17/11/2023). 

Baca Juga

Atalia Ridwan Kamil: Sejatinya Setiap Insan Pasti Pernah Terluka

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, Leon ditetapkan sebagai tersangka atas dua kasus sekaligus yakni penganiayaan dan penistaan instansi Polri.

"Tersangka (Leon Dozan-red) menjalin hubungan dengan korban kurang lebih 1 tahun sejak Oktober 2022," ujar Susatyo Jumat.

Baca Juga

Deretan Artis yang Akrab dengan Keluarga Pacar, Nomor 1 Bakal Nikah meski Beda Agama

Di kesempatan yang sama, pihak kepolisian pun mengungkapkan alasannya. "(Motifnya) Ada perasaan cemburu akibat melihat chat dan sebagainya, sehingga tersangka melakukan penganiayaan dan kekerasan terhadap korban," jelas dia. 

Leon, dikatakan, Susatyo melakukan tindakan penganiayaan itu menggunakan tangan kosong. Korban, Rinoa, mengalami luka di sekujur tubuh, mulai dari leher hingga bagian paha.

Baca Juga

Deretan Artis Nonton Konser Coldplay di Jakarta Bareng Pasangan, Nomor 2 Bajunya Kompak Banget!

"Pakai tangan, menarik, memiting dan sebagainya sehingga dari hasil visum terdapat bekas-bekas luka pada diri korban," kata dia.

"Sesuai hasil visum, ada di bagian tangan, ada juga di bagian sekitar leher, paha semua nanti hasil visum kita sampaikan," ujar Susatyo.

Sebagaimana diketahui, Leon Dozan diamankan Kepolisian Polres Metro Jakarta Pusat pada Kamis, 16 November 2023 pada pukul 22.00 WIB di rumahnya kawasan Cirende, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Polisi juga sudah menetapkan putra dari pasangan Betharia Sonata dan Willy Dozan sebagai tersangka atas dua kasus sekaligus.

Untuk kasus penganiayaan, Leon terancam melanggar Pasal 315 KUHP dengan hukuman lima tahun penjara. 

Sementara itu, untuk kasus penistaan instansi Polri, Leon dijerat dengan Pasal 207 KUHP dengan ancaman satu tahun enam bulan BUI.

Editor: Siska Permata Sari