Viral Dua Lipa Pecat Manajer gegara Tidak Pro-Palestina, Ini Faktanya!

JAKARTA, iNews.id - Penyanyi Dua Lipa memecat manajernya, David Levy, gegara tidak pro-Palestina. Seperti apa informasi selengkapnya?

Menurut laporan Metro, Dua Lipa memecat David Levy gegara manajernya itu menandatangani surat ke Glastonbury yang meminta untuk melarang grup pro-Palestina Kneecap tampil di panggung. Sikap ini mempertegas dukungan Dua Lipa terhadap Palestina.

Baca Juga

Anita, Penumpang KRL yang Viral karena Kehilangan Tumbler Dipecat Kantornya

"Dua Lipa secara terbuka mendukung Palestina dan keputusannya memecat Levy, karena dia (Dua) merasa tidak lagi sejalan dengan Levy," ungkap sumber industri, dikutip dari Metro, Senin (22/9/2025).

"Dua juga memastikan melalui orang-orangnya bahwa David Levy tidak lagi menggarap musiknya. Dia sangat pro-Palestina dan itu tidak sejalan dengan David," tambah laporan Metro.

Baca Juga

Dua Lipa Jual Mobil Porsche Bekas Seharga Rp6,8 Miliar, Tertarik Beli? 

Sebelumnya, grup rap asal Irlandia, Kneecap, mendapat penolakan besar-besaran di industri musik dunia. Kneecap bahkan dilarang tampil di festival musik.

Hal ini berawal dari sikap Kneecap yang sangat vokal mendukung Palestina di panggung Coachella pada April 2025. Hal ini menyebabkan kritikus seperti Sharon Osbourne mengecam penampilan Kneecap.

Baca Juga

Congrats! Dua Lipa dan Callum Turner Resmi Bertunangan

Osbourne menilai, keberpihakan Kneecap pada Palestina malah dianggap mempromosikan organisasi teroris atau menyebarkan kebencian.

Panggung Coachella bukan satu-satunya tempat bagi Kneecap menyuarakan dukungan terhadap Palestina. Di media sosial, Kneecap bahkan menyerukan gencatan senjata dan mengungkapkan kesedihannya atas penderitaan yang belum pernah terjadi sebelumnya di Gaza. 

Editor: Muhammad Sukardi