TOKYO, iNews.id - Perdana Menteri (PM) Fumio Kishida menegaskan Jepang akan tetap menjadi negara damai meski anggaran militernya naik ke rekor tertinggi sejak Perang Dunia II. Negeri Matahari Terbit menaikkan anggaran militer pada tahun fiskal yang dimulai pada April 2023 sebagai upaya menangkal ancaman dari China dan Korea Utara (Korut).
Jepang memegang komitmen perdamaian dunia dengan merujuk pada tiga prinsip bebas nuklir.
“Keputusan ini merupakan kebijakan keamanan Jepang, namun dalam kerangka konstitusi dan hukum internasional tidak melanggar tiga prinsip bebas nuklir, menjaga prinsip penggunaan angkatan bersenjata untuk pertahanan, dan tidak keluar jalur sebagai negara yang damai," kata Kishida, dalam pidatonya di parlemen, Senin (23/1/2023), seperti dikutip dari Sputnik.
Editor: Umaya Khusniah