WASHINGTON, iNews.id - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat (DPR AS) Kevin McCarthy dari Partai Republik pekan lalu menggulirkan penyelidikan untuk memakzulkan Biden dan akan menggelar sidang pertamanya pada 28 September. Biden dituduh menyalahgunakan jabatan untuk kepentingan bisnis keluarga saat masih menjabat wakil presiden AS di pemerintahan Barack Obama yakni pada periode 2009 hingga 2017. Tuduhan lainnya adalah korupsi.
Biden membantah melakukan kesalahan. Juru Bicara Gedung Putih Karine Jean-Pierre menyebut penyelidikan pemakzulan itu bermotif politik.
Seorang juru bicara tim panel penyelidikan mengatakan, Komite Pengawasan dan Akuntabilitas DPR, diketuai politikus Partai Republik James Comer, akan menggelar dengar pendapat guna mengkaji pertanyaan-pertanyaan seputar konstitusi dan hukum.
Editor: Johan Jaelani