CALIFORNIA, iNews.id - Saham Zoom Video Communications Inc anjlok sekitar 90 persen dari puncak pandemi Covid-19 pada Oktober 2020. Amblesnya saham Zoom di tengah perjuangan perusahaan untuk menyesuaikan diri dengan dunia pasca-Covid.
Sementara, pada perdagangan, Selasa (22/11/2022) waktu setempat, saham Zoom turun hampir 10 persen, setelah perusahaan memangkas perkiraan penjualan tahunannya dan membukukan pertumbuhan kuartalan paling lambat.
Zoom yang populer karena alat konferensi videonya tengah menyesuaikan diri dengan berfokus pada bisnis beberapa produknya, seperti layanan panggilan cloud Zoom Phone dan penawaran hosting konferensi, Zoom Rooms.
Editor: Aditya Pratama