MALANG, iNews.id — Nestlé menggelar Asia Oceania Africa (AOA) Fresh Milk Sourcing Workshop 2025 selama sepekan di Malang, Jawa Timur. Lokakarya ini diikuti peserta dari lebih dari delapan negara dan berfokus pada transformasi sistem peternakan sapi perah yang tangguh, regeneratif, dan rendah emisi karbon.
Peserta workshop diajak melihat langsung praktik peternakan rakyat mitra Nestlé, termasuk pengelolaan limbah ternak dan kunjungan ke pabrik susu Kejayan. Materi yang dibahas mencakup pertanian regeneratif, hak asasi manusia, serta pemberdayaan generasi muda di sektor agrikultur.
Perwakilan Kementerian Koordinator Bidang Pangan RI menyebut kerja sama Nestlé dengan peternak lokal sebagai langkah penting memperkuat ketahanan pangan. Hingga kini, Nestlé bermitra dengan 14.000 peternak dan 27 koperasi, menyerap sekitar 350.000 liter susu segar setiap hari.
Lokakarya ini menjadi ajang berbagi pengetahuan dan memperkuat kolaborasi lintas sektor untuk membangun rantai pasok susu nasional yang berkelanjutan.
Editor: Yudistiro Pranoto