JAKARTA, iNews.id - Ketua MPR RI Ahmad Muzani mengaku belum mendapatkan informasi dari Sekretariat Jenderal MPR perihal surat usulan pemakzulan Gibran Rakabuming Raka dari jabatannya sebagai Wakil Presiden RI yang dilayangkan oleh Forum Purnawirawan TNI.
Sekjen Partai Gerindra itu pun tidak mengetahui adanya komunikasi antar pimpinan DPR RI, DPD RI, dan MPR RI.
"Terus terang saya belum dapat update dari sekretariat sampai saat ini. Teman-teman sekretariat belum melaporkan, saya juga belum menanyakan. Saya baru masuk setelah reses," ujar Ahmad Muzani.
Di sisi lain, menurut Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) tuntutan pemakzulan Gibran Rakabuming Raka merupakan bagian dari demokrasi. Namun, Jokowi mengingatkan bahwa Prabowo dan Gibran merupakan satu paket tak terpisahkan.
"Pemilihan presiden kemarin kan satu paket, bukan sendiri-sendiri. Kayak di Filipina itu sendiri-sendiri. Di kita (Indonesia) ini kan satu paket," ungkap Jokowi.
Forum Purnawirawan TNI mengusulkan Gibran Rakabuming Raka untuk dimakzulkan dari jabatan Wakil Presiden RI. Mereka mengajukan surat kepada MPR, DPR, dan DPD agar ketiga lembaga ini mempertimbangkan usulan tersebut.
Editor: Muhammad Sukardi