Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Read Next : Presiden Prabowo Minta Kasus Bullying di Sekolah Segera Ditangani
Advertisement . Scroll to see content
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNEWS.ID - Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pemerintah berkomitmen membuka minimal 100 sekolah rakyat berasrama. Pada tahap pertama, sebanyak 53 sekolah ditargetkan beroperasi pada Juli 2025.

Prabowo saat Sidang Kabinet di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin kemarin, mengapresiasi dukungan pemerintah daerah terhadap sekolah rakyat. Lebih dari 200 bupati dan wali kota di seluruh Indonesia telah menyatakan komitmennya, dengan menyediakan lahan seluas 5 hingga 8 hektare untuk mendirikan sekolah berasrama tersebut.

Kepala Negara juga menyampaikan apresiasi atas kerja keras dan kolaborasi berbagai pihak dalam merealisasikan program sekolah rakyat. Dalam waktu singkat, hanya sekitar enam bulan sejak kebijakan ini dirancang, Kementerian Sosial bersama kementerian terkait telah menunjukkan kemajuan yang signifikan.

Sejak awal bergulir, Kemensos menerima 351 surat usulan pendirian sekolah rakyat. Dari jumlah tersebut, sebanyak 295 pemda menyampaikan proposal, dan sebanyak 287 di antaranya mengikuti Desk Pembahasan dan Klarifikasi Usulan yang diselenggarakan Kemensos pada pertengahan April lalu. 

Prabowo pun mengaku terharu menerima laporan dari Menteri Sosial Saifullah Yusuf, apalagi saat melihat foto-foto wajah cerita calon siswa sekolah rakyat. Meski masuk keluarga miskin, mereka tetap nampak cerita dan bersemangat.

Editor: Mu'arif Ramadhan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut