Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Read Next : Pasar Ekstrem di Pinggir Rel Kereta Surabaya Mirip dengan Thailand
Advertisement . Scroll to see content
">
Advertisement . Scroll to see content
MINAHASA, iNews.id - Terdapat tradisi unik di Tomohon, Minahasa. Budaya kuliner di wilayah tersebut dikenal ekstrem lantaran sebagian masyarakat di Minahasa menyantap dan memperdagangkan hewan liar dari hutan. 
 
Hampir semua daging hewan penghuni kebun dan hutan di Sulawesi tersedia di lapak pedagang. Bahkan sebelum adanya larangan keras dari pemerintah daerah setempat, beberapa hewan endemik langka seperti yaki, babi rusa, dan anoa masih bisa ditemui di Pasar Ekstrem
 
Survei yang dilakukan Fakultas Peternakan Universitas Sam Ratulangi menyebutkan bahwa daging hewan yang paling disukai orang Minahasa adalah tikus dan babi.
 
Tradisi menyantap dan memperdagangkan hewan liar di Minahasa terjadi karena kontrol terhadap makanan di Minahasa sangat longgar. Tradisi itu makin kuat lantaran menyajikan dan menyantap daging hewan liar dianggap bergengsi.
 
Seperti tikus hutan yang disajikan dengan bumbu rica-rica. Tikus hutan sebelumnya dibakar terlebih dahulu, kemudian dipotong-potong serta dilumuri air jeruk. Proses selanjutnya digoreng hingga matang.
 
Meski terbilang ekstrem, tikus rica-rica khas Minahasa memiliki rasa yang tidak kalah dengan daging ayam maupun sapi.
 
Video Editor: Alvian Surya

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut