Menyusuri Labirin Gua Londa, Bersua Tengkorak dan Stalaktit Cantik

TORAJA UTARA, iNews.id - Gua Londa merupakan destinasi wisata unik di Sulawesi Selatan berupa pemakaman alami yang jenazah-jenazah digeletakkan begitu saja, tanpa dikubur. Namun, gua ini tidak berbau berkat ramuan khusus yang berfungsi seperti balsem mayat.

Selain peti-peti mati tradisional Toraja, patung tau-tau menyambut wisatawan di atas mulut Gua Londa. Tau-tau adalah patung-patung jenazah yang dibuat berdasarkan wajah dan ukuran tubuh aslinya.

Hanya bangsawan yang dapat dibuat tau-tau-nya dan pembuatnya haruskan berdekatan dengan jenazah ketika memahat patung. Letak peti mati juga menunjukkan status sosial seseorang. Semakin tinggi letaknya, maka kian tinggi pula status sosialnya.

Petualangan menelusuri Gua Londa amat merangsang adrenalin kita. Dalam kegelapan labirin gua yang hanya diterangi lampu petromaks, tulang-belulang tengkorak manusia menumpuk di sepanjang perjalanan. Sesaji berupa rokok dan uang tampak di mana-mana.

Selain wisata makam yang khas Toraja, langit-langit Gua Londa juga dipenuhi stalaktit-stalaktit cantik. Stalaktit yang terbentuk secara alami selama berabad-abad di Tanah Toraja nan kaya karst. Bentang alam nan molek yang dulu berada di bawah laut dan kini memesona mata.

Video Editor : Mu'arif Ramadhan

Editor: Dani M Dahwilani