JAKARTA, iNews.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menyatakan program penataan Tanah Abang melalui penutupan Jalan Jatibaru Raya, Jakarta Pusat, hanya sementara. Sehingga, dalam waktu dekat jalan tersebut akan segera dibuka.
Jalan yang saat ini lebih sering digunakan PKL itu rencananya akan kembali dibuka dan dapat dilalui oleh pengendara bermotor.
Dari Dinasti Qing hingga Xi Jinping: Ambisi Panjang China atas Tibet
Melalui kebijakan Pemprov DKI, Jalan Jatibaru, Tanah Abang, masih ditutup pada pukul 08.00-18.00 WIB. Sejumlah kendaraan seperti Transjakarta Explorer dan mikrolet, dapat melintasi jalan tersebut sesuai waktunya masing masing.
Penutupan Jalan tersebut diakui Pemprov DKI sebagai program penataan Tanah Abang jangka pendek. Sementara, program jangka panjangnya akan segera diluncurkan pada Maret 2018.
Penataan kawasan Tanah Abang terdiri dari tiga tahap, yakni jangka pendek, menengah dan panjang. Desain jangka pendek berupa pengalihan arus lalu lintas dan trayek angkot di sepanjang Jalan Jatibaru Raya.
Desain jangka menengah, terkait dengan pembangunan gedung baru Blok G dan pembangunan Skybridge atau jembatan penghubung antara Blok G dengan Blok F Tanah Abang.
Untuk jangka panjang, Pemprov DKI berencana membangun kawasan terminal angkutan umum terpadu atau transit oriented development.
Video Editor: Khoirul Anfal
Editor: Dani M Dahwilani