JAKARTA, iNews.id - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan permintaan maaf sekaligus belasungkawa atas insiden kematian Affan Kurniawan, driver ojol yang dilindas rantis Brimob.
Dalam pernyataan resminya, Puan Maharani juga meminta kepada polisi untuk transparan dan mengusut tuntas insiden ini. Seperti apa pernyataan lengkapnya? Berikut informasinya.
Mogok Makan Hingga Gagal Organ, 8 Aktivis Palestine Action Terancam Tewas di Penjara Inggris
Puan Maharani Minta Maaf dan Akui DPR Banyak Kekurangan
Yang saya hormati seluruh rakyat Indonesia. Pada kesempatan ini atas nama seluruh anggota dan pimpinan DPR RI kami menyampaikan duka cita yang mendalam atas wafatnya almarhum saudara Afan Kurniawan, pengemudi ojek online yang menjadi korban saat terjadinya aksi demonstrasi pada tanggal 28 Agustus 2025 yang lalu.
Semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan, ikhlas menerimanya, dan diberi ketabahan oleh Allah SWT. Aamiin ya Rabbal alamin.
Kami meminta kepada Kapolri dan seluruh jajarannya agar mengusut tuntas dan transparan atas kejadian yang terjadi dan kami akan mengawal proses penyelidikannya sampai selesai.
Kami juga menyampaikan keprihatinan yang mendalam atas kekerasan yang dialami oleh para peserta demonstrasi saat menyampaikan aspirasinya. Atas nama seluruh anggota dan pimpinan DPR RI, kami meminta maaf apabila belum sepenuhnya dapat menjalankan tugas kami sebagai wakil rakyat.
DPR RI akan terus berbenah dalam mendengar aspirasi rakyat. Menjadi komitmen kami untuk terus membuka ruang komunikasi yang sehat dalam bergotong-royong dalam membangun bangsa dan negara.
Kita bersama harus selalu mawas diri, harus selalu bekerja keras, dan harus selalu berdoa agar ke depan insiden dan tragedi seperti ini tidak terjadi kembali dan tidak pernah terjadi lagi.
Semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Esa memberikan rahmat dan bimbingannya bagi kita semua.
Editor: Muhammad Sukardi