Peziarah Katolik di Flores Lakukan Tradisi Cium Patung Tuan Ma

FLORES, iNews.id - Ratusan peziarah katolik memadati Kapela Tuan Ma untuk melakukan tradisi cium Tuan Ma di Larantuka, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Para peziarah tampak menunggu giliran untuk memberikan penghormatan dengan mencium kaki patung Tuan Ma sebagai simbol Bunda Maria.

Tradisi cium Tuan Ma tersebut merupakan salah satu rangkaian perayaan Saman Santa yang telah menjadi tradisi warga katolik di daerah tersebut setiap kali memasuki perayaan Jumat Agung menjelang Paskah.

Di samping para peziarah yang datang untuk mencium patung Tuan Ma itu, terlihat pula para ibu berpakaian hitam setia di samping patung dengan terus menyalakan lilin sembari berdoa. Mereka menyanyikan lagu-lagu Maria, tanda perkabungan mengenangkan wafat Yesus Kristus.

Tradisi cium patung Tuan Ma dilakukan sejak pintu kapela dibuka pada Jumat, 30 Maret 2018, pukul 05.00 WIB. Tradisi akan berlangsung hingga akhirnya pintu kembali ditutup pada pukul 09.00 WIB, untuk selanjutnya mengikuti perayaan prosesi laut.

Tradisi katolik Samana Santa tersebut sudah menjadi budaya turun temurun ratusan tahun lalu dan sudah dipertahankan hingga 500 tahun. Setiap tahunnya ribuan peziarah selalu membanjiri daerah tersebut, terutama menjelang Paskah untuk mengikuti perayaan Saman Santa yang berpuncak pada prosesi Tuan Ma pada Jumat Agung.

Video Editor: Alvian Surya

Editor: Dani M Dahwilani