Serangan Bom Rusia Rusak Lahan Pertanian, Petani Terpaksa Panen Lebih Awal

JAKARTA, iNews.id - Jet tempur melesat di atas wilayah Donetsk, Ukraina timur menuju ke arah Izium. Tepatnya dekat tempat pasukan Ukraina melakukan serangan balasan di wilayah Kharkiv.

Jet-jet itu menembakkan suar dan asap hitam membubung dari kejauhan. Sementara, para petani berusaha menjaga perekonomian wilayah itu tetap hidup.

Kabin pemanen membantu Maksim Onyshko untuk mengisolasi suara ledakan. Tetapi, bekerja dalam kondisi seperti itu merupakan hal yang tidak mudah. Onyshko adalah satu dari 90 karyawan LLC KRAMAGROSVIT, perusahaan perdagangan biji-bijian.

Sebelum terjadinya perang, perusahaan memiliki 200 pekerja. 3.640 hektare tanah perusahaan ditanami biji-bijian, dan memelihara beberapa ternak. Menurut karyawan, sedikitnya 38 hewan tewas dalam serangan yang terjadi bulan April lalu. Perusahaan lain kehilangan ribuan hektare yang terbakar pascaserangan.

Editor: Wahyu Triyogo