Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Pramono Targetkan Jakarta Masuk 20 Besar Kota Terbaik Dunia di 2045
Advertisement . Scroll to see content

10 Kota dengan Kualitas Hidup Terbaik di Dunia, Wina Teratas

Selasa, 20 Maret 2018 - 09:45:00 WIB
10 Kota dengan Kualitas Hidup Terbaik di Dunia, Wina Teratas
Kereta kuda tradisional di depan Istana Schonbrunn, Wina, Austria. Wina ditahbiskan sebagai kota dengan kualitas terbaik dunia versi Mercer. (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Ibu kota Austria, Wina, kembali dinobatkan sebagai kota dengan kualitas hidup terbaik di dunia berdasarkan survei tahunan perusahaan konsultan Mercer. Dalam daftar yang dirilis Selasa (20/3/2018), Baghdad menjadi kota terburuk.

Survei Mercer dilakukan terhadap 231 kota di dunia dengan mengukur sejumlah kriteria, antara lain stabilitas politik, perawatan kesehatan, pendidikan, tingkat kejahatan, rekreasi dan transportasi.

Eropa mendominasi 10 besar dalam daftar ini dengan menyumbangkan delapan kota. Dengan populasi 1,8 juta, Wina menduduki puncak survei untuk tahun kesembilan kalinya secara berturut-turut. Wina tak tergusur sebagai kota dengan budaya yang dinamis, perawatan kesehatan komprehensif dan biaya perumahan moderat.

Wina diikuti oleh Zurich (Swiss), Auckland (Selandia Baru) dan Munich (Jerman) yang dalam survei sama-sama ditempatkan pada nomor urut tiga. Vancouver (Kanada) menjadi kota dengan kualitas hidup terbaik di Amerika Utara berada di peringkat kelima.

Di Asia, Singapura menjadi kota terbaik dengan menghuni urutan 25, sedangkan Montevideo (Uruguay) mewakili Amerika Latin berada di peringkat 77. Kota dengan kualitas hidup terbaik di Afrika adalah Durban (Afrika Selatan) yang menghuni urutan ke-89 pada survei kali ini.


Selama 20 tahun terakhir, peningkatan standar hidup paling banyak terjadi di beberapa kota di Eropa timur seperti Sarajevo dan Bratislava.

"Sebagai hasil dari peningkatan standar hidup, pasar tenaga kerja yang kompetitif dan ketersediaan bakat (sumber daya manusia), banyak dari kota-kota ini mulai menarik bisnis multinasional untuk menjalankan operasi baru mereka," kata Martine Ferland, Presiden Eropa dan Pasifik Mercer, dikutip dari Reuters (20/3/2018).

Dalam survei itu, Baghdad telah berada di daftar paling bawah selama satu dekade. Gelombang kekerasan sektarian telah melanda kota tersebut sejak invasi Amerika Serikat. Ibu Kota Yaman, Sanaa, yang hancur akibat konflik, menempati dua tempat di atas Baghdad, dan Damaskus, Suriah, tujuh tahun setelah perang saudara menduduki enam tempat di atas Irak.

Secara berurutan, 10 kota dengan kualitas hidup terburuk di dunia yakni Baghdad, Bangui (Republik Afrika Tengah), Sanaa (Yaman), Port au Prince (Haiti), Khartoum (Sudan), N’Djamena (Chad), Damaskus (Suriah), Brazzaville (Kongo), Kinsasha (Republik Kongo), dan Conakry (Republik Guyana).

Survei Mercer adalah salah satu yang paling komprehensif di dunia, dilakukan setiap tahun yang memungkinkan perusahaan multinasional dan organisasi lain untuk memberi kompensasi kepada karyawan secara adil ketika menempatkan mereka pada penugasan global.

Selain data berharga tentang kualitas hidup yang relatif, survei Mercer memberikan rekomendasi utama mengenai 450 lebih kota di seluruh dunia. Pada tahun ini peringkat mencakup 231 kota.

Editor: Donald Karouw

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut