Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kebakaran Warung di Kemanggisan Jakbar, 40 Personel Damkar Dikerahkan
Advertisement . Scroll to see content

15 Pengungsi Rohingya Tewas dan 400 Lainnya Hilang dalam Kebakaran Kamp di Bangladesh

Selasa, 23 Maret 2021 - 17:22:00 WIB
15 Pengungsi Rohingya Tewas dan 400 Lainnya Hilang dalam Kebakaran Kamp di Bangladesh
Api melalap kamp pengungsian etnik Rohingya di Bangladesh, Senin (22/3/2021) malam. (Foto: Reuters)
Advertisement . Scroll to see content

COX'S BAZAR, iNews.id – Sedikitnya 15 orang tewas dalam kebakaran besar yang melanda kamp pengungsi Rohingya di Bangladesh. Sementara, 400 orang lainnya masih hilang, menurut laporan badan pengungsi PBB, UNHCR, Selasa (23/3/2021).

“(Kebakaran) ini sangat besar, sangat menghancurkan,” kata perwakilan UNHCR, Johannes van der Klaauw, dari Dhaka, Bangladesh, dikutip Reuters.

“Kami masih mencatat 400 orang yang belum ditemukan. Mungkin mereka ada di suatu tempat di reruntuhan,” ungkapnya.

Dia menambahkan, UNHCR juga menerima laporan tentang 560 orang terluka dan 45.000 orang kehilangan tempat bernaung.

Kobaran api besar yang disertai kepulan asap hitam membakar rumah-rumah di kamp pengungsian Balukhali, dekat Kota Cox's Bazar, Bangladesh, Senin (22/3/2021) malam. Polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran.

Beberapa saksi mata mengatakan, pagar kawat berduri di sekitar kamp membuat banyak korban terjebak saat kebakaran terjadi. Hingga kini, belum diketahui tingkat kerusakan di lokasi yang menampung lebih dari 1 juta pengungsi Rohingya itu.

“Banyak anak hilang, dan beberapa korban tidak dapat melarikan diri karena kawat berduri dipasang di kamp,” kata salah satu saksi mata.

Perwakilan organisasi hak asasi Fortify Rights, John Quinley, mengatakan  pagar kawat berduri juga menghambat distribusi bantuan kemanusiaan dan layanan vital di kamp-kamp itu. Pihaknya telah lama meminta otoritas setempat untuk membongkar penghalang tersebut.

Editor: Ahmad Islamy Jamil

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut