17 Tahun Pascaserangan 9/11 di WTC, 1.100 Korban Belum Teridentifikasi
 
                 
                NEW YORK, iNews.id - Serangan Menara Kembar World Trade Center (WTC) New York, Amerika Serikat (AS), atau dikenal dengan tragedi 9/11 sudah 17 tahun lewat. Namun belum semua korban teridentifikasi.
Sampai saat ini, ada sekitar 1.100 korban yang belum teridentifikasi. Proses pemeriksaan kerangka korban dilakukan di laboratorium New York menggunakan teknologi canggih. Namun canggihnya teknologi bukan jaminan proses identifikasi bisa berjalan cepat karena harus menyinkronkan DNA.
 
                                Tim memeriksa tulang yang ditemukan di WTC, setelah itu mereka mencocokkan DNA.
Mulanya, tulang tersebut dihaluskan kemudian dicampur dengan dua jenis bahan kimia yang dapat mengekspos lalu mengekstrak DNA.
"Tulang adalah bahan biologis yang paling sulit untuk dikerjakan," kata Mark Desire, asisten direktur biologi forensik di Kantor Kepala Penguji Medis di New York, dikutip dari AFP, Senin (10/9/2018).
"Dan, di atas itu, jika tulang-tulang itu terpapar api, jamur, bakteri, sinar matahari, dan bahan bakar, maka dapat menghancurkan DNA. Jadi Anda hanya bisa mendapatkan jumlah sampel DNA yang sangat sedikit di sana," kata Desire, menambahkan.