19 Mayat Ditemukan Hangus Terbakar di Mobil, Diduga Korban Perang Kartel Narkoba
MEXICO CITY, iNews.id - Sebanyak 19 mayat dalam kondisi luka tembak dan terbakar ditemukan di dua mobil di Camargo, dekat perbatasan Meksiko dan Amerika Serikat (AS).
Wilayah yang masuk Negara Bagian Tamaulipas itu dikenal sebagai ajang pertempuran kartel narkoba serta geng kriminal Meksiko.
Pihak berwenang, seperti dikutip dari The Sun, Selasa (26/1/2021), menyatakan, korban ditemukan di dua mobil yang terbakar di jalanan tanah tepat di seberang Rio Grande, Texas. Empat orang ditemukan tewas di satu mobil dan 15 sisanya di kendaraan lain.
Bukti awal menunjukkan 19 korban ditembak lebih dulu lalu dibakar. Oleh karena tidak ada selongsong peluru ditemukan di tempat kejadian, para penyelidik yakin mereka dibunuh di tempat lain sebelum dibuang bersama mobil tersebut di jalanan perdesaan, lalu dibakar.
Seorang pejabat setempat mengatakan, pembunuhan terjadi pada Jumat pekan lalu, namun penduduk setempat takut melapor sehingga baru diketahui aparat di kemudian hari.
Camargo merupakan jalur penyelundupan utama narkoba dan imigran melintasi perbatasan AS. Geng kriminal terorganisasi Meksiko sejak lama terlibat konflik memperebutkan wilayah kekuasaan, perlintasan perbatasan bernilai jutaan dolar tersebut.
Sementara itu beberapa media lokal menyebut, para korban merupakan imigran ilegal yang dibantai oleh sindikat perdagangan orang.
Pemerintah Guatemala khawatir setelah beredar rumor bahwa di antara korban merupakan warganya yang melintasi Meksiko dalam perjalanan ke AS.
Pada Januari 2020, sekitar 21 mayat ditemukan di sejumlah kendaraan dekat kota Ciudad Mier, bersebelahan dengan kejadian terbaru ini. Sebagian besar ditemukan dalam kondisi terbakar. Pada Januari 2019, 24 mayat ditemukan, 15 di antaranya hangus.
Editor: Anton Suhartono