Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Cerita Inspiratif Si Kembar Anak Tukang Pijat Berhasil Lolos Tes Bintara Polda Jatim
Advertisement . Scroll to see content

19 Tahun Terpisah akibat Kelalaian Petugas RS, Perempuan Kembar Ini Akhirnya Hidup Bersama

Rabu, 30 Juni 2021 - 13:34:00 WIB
19 Tahun Terpisah akibat Kelalaian Petugas RS, Perempuan Kembar Ini Akhirnya Hidup Bersama
Adryani Iwani Ibeni Yanin, Adryana Iwani Ibeni Yanin dan Noratirah Husin. (Foto: Awani)
Advertisement . Scroll to see content

Adryani dan Noratirah akhirnya bertatap muka keduanya di Jom Masuk U’ Carnival di Kota Bharu pada Maret 2019. Kedua gadis itu pun kaget dengan kemiripan yang mereka miliki. 

Adryani lantas terdorong untuk mencari kebenaran itu. Apalagi, keduanya lahir di tanggal yang sama. 

“Hal ini membuat Noratirah menghubungi saya melalui Instagram. Sejak itu, kami mendiskusikan banyak hal dan menemukan bahwa ada terlalu banyak kesamaan di antara kami untuk dianggap sebagai suatu kebetulan. Jadi, kami memutuskan untuk melakukan tes DNA,” kata Adryani. 

Atas persetujuan orang tua, kedua keluarga melakukan tes DNA di Rumah Sakit Universiti Sains Malaysia (HUSM) Kubang Kerian, Kelantan, untuk mengungkap misteri tersebut. Hasilnya, Noratirah dan Adryani merupakan saudara kembar 99,99 persen.

Adryana Iwani yang tercatat sebagai saudara kembar Adryani sebenarnya adalah putri kandung dari Husin Omar yang meninggal dua bulan setelah kebenaran itu terungkap. Sementara ibunya, Rahmah Isa meninggal dunia pada tahun 2018 lalu.

Selama 19 tahun terakhir, Adryani dan Adryana Iwani hidup sebagai anak kembar yang tidak identik. Noratirah yang sebelumnya tinggal bersama ayahnya di Kampung Pulau Kundur, Kota Bharu, kini telah kembali bersama keluarga kandungnya sejak Januari lalu.

Editor: Umaya Khusniah

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut