Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Israel Tuding Negara-Negara Barat Gagal Lindungi Orang Yahudi
Advertisement . Scroll to see content

28 Ikan Paus Ditemukan Mati di Pantai Australia

Rabu, 28 November 2018 - 14:20:00 WIB
28 Ikan Paus Ditemukan Mati di Pantai Australia
Relawan menyiram air ke paus pilot yang sedang kritis di pantai Selandia Baru (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

MELBOURNE, iNews.id - Sebanyak 28 ekor ikan paus ditemukan mati di pantai tenggara Australia, Rabu (28/11/2018).

Hal ini diketahui setelah seorang pilot terbang melintasi Taman Nasional Croajingolong di Negara Bagian Victoria pada Selasa (27/11/2018) sore. Dia melihat ada 27 paus pilot dan seekor paus bungkuk yang terdampar di pantai.

Pilot langsung melapor ke pengelola taman nasional yang ditindaklanjuti dengan observasi di hari yang sama. Saat tiba di lokasi, petugas mendapati delapan ekor paus masih hidup meskipun kondisinya kritis. Saat mereka kembali hari ini, semua paus itu sudah mati.

Paus bungkuk itu diyakini mati lebih dulu sebelum paus pilot tiba di lokasi.

Pejabat taman nasional Gail Wright mengatakan, pihaknya sudah mengambil sampel dari bangkai paus untuk diteliti mengapa mereka bisa terdampar.

"Ini masih menjadi misteri besar, kami belum tahu mengapa bisa terjadi," kata Wright, seraya menambahkan, ini merupakan salah satu kasus terbesar ikan paus terdampar di pantai Australia sejak 1980-an, dikutip dari AFP.

Sebelumnya 145 paus pilot terdampar di daerah terpencil di selatan Selandia Baru. Setengahnya ditemukan dalam kondisi mati dan sisanya masih hidup namun pada akhirnya tak bisa diselamatkan.

Hingga saat ini belum ada penjelasan pasti mengapa ikan paus dan lumba-lumba bisa terdampar. Dugaan sementara karena sakit, kesalahan menentukan arah, faktor geografis, terkepung hewan predator, air laut tiba-tiba surut, dan cuaca ekstrem.

Editor: Anton Suhartono

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut