5 Negara Punya Tradisi Perayaan Maulid Nabi, Ada Makanan Khas hingga Qasidah
Selain itu, ada makanan manis khas yang disebut "pengantin maulid" yang biasanya diberikan suami kepada istri mereka.
Di Yaman, masyarakat mengadakan pawai keliling setiap tahun saat Maulid Nabi. Mereka membawa bendera atau aksesoris berwarna hijau, yang dipercayai sebagai warna kesukaan Nabi Muhammad.
Selain itu, rumah-rumah, masjid-masjid, dan kendaraan juga dihiasi dengan lampu-lampu dan pernak-pernik berwarna hijau, sehingga Yaman menjadi penuh warna hijau setiap tahunnya.
Tradisi Maulid Nabi di Maroko hampir mirip dengan perayaan Idul Fitri. Masyarakat membuat kue manis tradisional yang dibagikan kepada tetangga yang membutuhkan.
Mereka juga membelikan baju baru untuk anak-anak. Beberapa kota di Maroko, seperti Fez, melibatkan Sufi dalam perayaan Maulid Nabi dengan nyanyian keagamaan dan genderang. Selain itu, ada pembacaan Maulid seperti Qasidah Burdah, yang juga dikenal sebagai 'Puisi Syal'.