7 Bajak Laut Paling Mengerikan Sepanjang Sejarah
JAKARTA, iNews.id - Inilah tujuh bajak laut paling mengerikan sepanjang sejarah. Pembajakan atau perompakan ternyata bukan hanya dongeng saja. Hal itu memang benar terjadi berabad-abad yang lalu, tepatnya pada zaman keemasan bajak laut.
Sejarah manusia telah mengenal berbagai macam bajak laut yang mengerikan. Mereka menyerang kapal-kapal dagang dan memperkaya diri dengan rampasan. Namun, ada beberapa nama bajak laut yang sangat mengerikan dan terkenal hingga kini.
Blackbeard adalah salah satu bajak laut paling terkenal dan mengerikan di abad ke-18. Ia dikenal karena penampilannya yang menakutkan dengan janggut yang panjang dan kuncir rambut yang diikat dengan kain merah.
Ia juga sering kali menempatkan sumbu yang dinyalakan di janggutnya saat bertempur untuk menakuti lawannya. Blackbeard sering menyerang kapal-kapal dagang di Karibia dan berhasil mendapatkan kekayaan yang besar sebelum akhirnya tewas dalam sebuah pertempuran pada tahun 1718.
William Kidd, juga dikenal sebagai Captain Kidd, awalnya bekerja sebagai kapten kapal dagang Inggris sebelum akhirnya menjadi bajak laut. Ia sering kali menyerang kapal-kapal Prancis dan Inggris, namun kemudian ditangkap oleh Angkatan Laut Inggris dan dijatuhi hukuman mati pada tahun 1701. Kidd terkenal karena harta karunnya yang belum ditemukan hingga saat ini.
Henry Morgan adalah seorang bajak laut Inggris yang aktif pada abad ke-17. Ia sering menyerang kapal-kapal Spanyol dan berhasil meraih kekayaan yang besar.
Morgan kemudian ditunjuk sebagai gubernur Jamaika oleh pemerintah Inggris dan dianggap sebagai pahlawan oleh banyak orang di Jamaika.
Anne Bonny dan Mary Read adalah dua bajak laut wanita yang terkenal pada abad ke-18. Mereka berdua bergabung dengan bajak laut Calico Jack dan sering kali bertempur di atas kapal bersama-sama.
Namun, keduanya akhirnya ditangkap dan dijatuhi hukuman mati, meskipun Mary Read meninggal di dalam penjara karena sakit sebelum hukumannya dilaksanakan.
Ching Shih adalah seorang bajak laut wanita asal China yang sangat sukses pada abad ke-19. Ia memimpin sekitar 300 kapal dan lebih dari 20.000 orang dalam armadanya.
Ching Shih dikenal karena kejamnya, namun juga dikenal karena mempunyai kode etik yang ketat dan menjalankan armadanya dengan disiplin yang tinggi.
Francis Drake mendapatkan gelar kehormatan dari kerajaan Inggris, tetapi merupakan kriminal yang terus diburu oleh kerajaan Spanyol.
Drake menghabiskan waktunya dengan mengelilingi dunia serta mengalahkan armada laut Spanyol pada tahun 1588 dan terlibat dalam pembajakan serta perdagangan budak di Karibia.
Ia juga memimpin banyak penyerangan dan penyerbuan, terutama pada koloni Spanyol di Amerika Tengah, sehingga ia dihargai dengan nilai buruan paling besar dalam sejarah bajak laut.