Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Komitmen Dukung Kebijakan Strategis Nasional
Advertisement . Scroll to see content

8 Fakta Menarik Konflik Iran vs Israel: Netanyahu Ketar-Ketir?

Senin, 16 Juni 2025 - 20:40:00 WIB
8 Fakta Menarik Konflik Iran vs Israel: Netanyahu Ketar-Ketir?
8 Fakta Menarik Konflik Iran vs Israel (Foto: AP)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Inilah 8 fakta menarik konflik Iran vs Israel menunjukkan eskalasi ketegangan yang semakin memanas sejak serangan udara besar-besaran Israel ke Iran pada 13 Juni 2025. Iran melancarkan serangan balasan dengan menembakkan rentetan pesawat nirawak dan rudal ke wilayah Israel, termasuk kota-kota besar seperti Tel Aviv dan Haifa. 

Konflik ini telah menewaskan ratusan orang dan melukai ribuan lainnya, serta menimbulkan kekhawatiran global akan dampak lebih luas di kawasan Timur Tengah.

Berikut fakta menarik konflik Iran vs Israel yang dilansir iNews.id dari berbagai sumber pada Senin (16/5/2025).

8 Fakta Menarik Konflik Iran vs Israel

1. Serangan Udara Besar-besaran Israel ke Iran

Pada Jumat, 13 Juni 2025, Israel meluncurkan operasi militer bernama Kebangkitan Singa (Rising Lion) dengan mengerahkan sekitar 200 jet tempur yang menargetkan lebih dari 100 lokasi strategis di Iran, termasuk fasilitas nuklir, pabrik rudal balistik, dan markas militer. Serangan ini menewaskan sejumlah pejabat tinggi militer Iran dan ilmuwan nuklir, serta menghantam area permukiman di Teheran.

2. Korban Jiwa di Iran Meningkat Signifikan

Menurut pernyataan resmi Kementerian Kesehatan Iran, hingga 15 Juni 2025, korban tewas akibat serangan Israel mencapai 224 orang, termasuk perempuan, laki-laki, dan anak-anak, dengan lebih dari 1.200 orang luka-luka. Sekitar 90 persen korban merupakan warga sipil, menunjukkan dampak besar serangan terhadap penduduk sipil.

3. Serangan Balasan Iran ke Wilayah Israel

Pada 16 Juni 2025, Iran membalas dengan meluncurkan lebih dari 270 rudal dan pesawat nirawak ke wilayah Israel, termasuk kota-kota utama seperti Tel Aviv, Haifa, dan Bat Yam. Puluhan rudal berhasil menembus pertahanan udara Israel, menyebabkan kerusakan infrastruktur dan korban jiwa.

4. Korban Jiwa di Israel Akibat Serangan Iran

Serangan rudal Iran telah menewaskan sedikitnya 16 warga Israel dan melukai ratusan lainnya. Kota Haifa, yang merupakan pusat kilang minyak utama Israel, terbakar hebat akibat serangan rudal Iran, menimbulkan kerusakan besar dan meningkatkan ketegangan di wilayah tersebut.

5. Tokoh Militer dan Ilmuwan Iran yang Tewas

Serangan Israel menewaskan sejumlah tokoh penting Iran, termasuk Mayor Jenderal Hossein Salami, Panglima Garda Revolusi Islam (IRGC), serta ilmuwan nuklir terkemuka seperti Fereydoon Abbasi dan Mohammad Mehdi Tehranchi. Kehilangan tokoh-tokoh ini menandai serangan yang sangat terfokus dan strategis.

6. Penutupan Bandara dan Wilayah Udara Israel

Sebagai langkah antisipasi, Israel menutup bandara internasional dan wilayah udaranya untuk hari ketiga berturut-turut pada pertengahan Juni 2025. Penutupan ini mencerminkan tingkat ancaman yang tinggi dan upaya Israel untuk melindungi warga serta infrastruktur vitalnya.

7. Dampak Ekonomi Global dari Konflik

Konflik ini turut memicu lonjakan harga minyak mentah dunia, khususnya jenis Brent, akibat kekhawatiran gangguan pasokan energi dari Timur Tengah. Analis memperingatkan bahwa jika konflik berkepanjangan, stabilitas ekonomi global dapat terganggu, menambah ketidakpastian di pasar keuangan dan inflasi global.

8. Ancaman Eskalasi dan Seruan Internasional

Kedua negara saling mengancam akan meningkatkan serangan jika gencatan senjata tidak tercapai. Sementara itu, komunitas internasional terus menyerukan de-eskalasi untuk mencegah konflik meluas. Namun, hingga kini belum ada tanda-tanda mereda dari kedua pihak, yang membuat situasi semakin genting.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut