Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rusia: Pernyataan Trump soal Uji Coba Nuklir AS Sangat Jelas, Tak Ambigu
Advertisement . Scroll to see content

Ahli Rusia Sebut Pengkritik Presiden Putin Koma Bukan Diracuni, tapi Diet atau Stres

Jumat, 04 September 2020 - 17:40:00 WIB
Ahli Rusia Sebut Pengkritik Presiden Putin Koma Bukan Diracuni, tapi Diet atau Stres
Alexei Navalny (Foto: AFP)
Advertisement . Scroll to see content

MOSKOW, iNews.id - Seorang ahli toksikologi Rusia menduga Alexei Navalny, tokoh oposisi yang juga pengkritik Presiden Vladimir Putin, ambruk bukan karena diracuni, namun sebab lain.

Kepala ahli toksikologi Kota Omsk Alexander Sabayev mengatakan kesehatan Navalny memburuk hingga koma sampai ini bisa disebabkan program diet, stres, atau kelelahan.

"Pasien menerapkan diet untuk menurunkan berat badan," kata Sabayev, dikutip dari AFP, Jumat (4/9/2020).

Kondisi tersebut, lanjut dia, bisa saja dipicu tidak hanya oleh pola makan, bisa juga mengonsumsi minuman beralkohol secara berlebihan. Faktor lain bisa dipicu stres dan kelelahan.

"Faktor eksternal apa pun dapat memicu kemunduran mendadak. Bahkan hanya karena kurang sarapan," tuturnya.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut