Aksi Para Penyelamat Internasional Cari Korban Gempa-Tsunami Sulteng
PALU, iNews.id - Pemerintah Indonesia menyatakan ada 18 negara dan dua organisasi internasional memberi bantuan secara konkret untuk korban gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah (Sulteng).
Pada Kamis (4/10/2018), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan korban tewas akibat gempa dan tsunami berjumlah 1.424 orang. Sebanyak 2.549 lainnya dirawat di rumah sakit dan 66.238 rumah rusak.
Selain tim dan regu penyelama, bantuan yang diharapkan antara lain pesawat terbang, pesawat angkut seperti C-130 atau sejenisnya, tenda pengungsi, alat pengolahan air, genset, rumah sakit lapangan, serta peralatan medis.
Sejauh ini sebanyak 13 negara mendapat izin masuk untuk membawa bantuan kemanusiaan bagi korban gempa-tsunami di Donggala dan Palu.
Berikut aksi para relawan dan tim penyelamat internasional yang membantu pemerintah dan warga di Palu dan sekitarnya.
1. Anggota LSM Internasional, Pemadam Kebakaran Darurat Internasional, meninggalkan Hotel Mercure yang rusak parah setelah operasi pencarian dan penyelamatan di Palu.
(Foto: AFP)