Alasan Jurnalis Pelempar Sepatu ke George W Bush Ikut Pemilu Parlemen
BAGHDAD, iNews.id - Koresponden stasiun televisi Irak yang melempar sepatu ke Presiden Amerika Serikat (AS) George W Bush saat berkunjung ke negara itu pada 2008, maju dalam pemilihan anggota parlemen.
Muntazer Al Zaidi menjadi terkenal, tak hanya di Irak, tapi di mancanegara, setelah melempar sepatu ke arah Bush saat jumpa pers di Baghdad.
"Ini ciuman perpisahan dari rakyat Irak," kata Zaidi, sambil melempar sepatunya, namun tidak mengenai Bush.
Akibat perbuatannya, dia dihukum penjara enam bulan. Kini, dia maju dalam pemilihan parlemen dari kelompok Syiah, Moqtada Al Sadr.
Kelompok Sadr berpendapat, partai-partai sektarian dan etnis dari Syiah, Sunni, dan Kurdi, yang mendominasi pemerintahan sejak jatuhnya Saddam Hussein pada 2003, telah menyalahgunakan kekuasaan mereka dan menjarah negara.
Zaidi pun menjelaskan alasannya terjun ke politik. Melempar sepatu ke Presiden Bush pada 2008, merupakan bentuk protesnya atas penjajahan AS. Saat itu, isu utama di Irak seputar keberadaan AS.
"Saya adalah jurnalis ketika saya melempar sepatu ke Bush. Sebelum kejadian itu, saya masih melawan penjajahan dan korupsi," ujarnya, dikutip dari Reuters, Jumat (11/5/2018).
Tapi, lanjut dia, kini permasalahan di Irak adalah korupsi. Dia yakin dengan bergabung ke parlemen, perjuangan memberantas korupsi akan membuahkan hasil.
"Tujuan utama dan alasan utama di balik pencalonan saya adalah untuk menyingkirkan para koruptor, dan mengusir mereka dari negara kami," kata Zaidi.
Meskipun menjadi terkenal karena aksi melempar sepatu, Zaidi enggan menggunakan kejadian itu sebagai senjata untuk mendongkrak popularitasnya.
"Saya menolak menggunakan foto dari insiden itu sebagai kampanye pemilu. Saya bergantung pada kondisi saat ini, apa yang bisa saya bawa untuk Irak. Saya ingin orang-orang menjadi yakin (oleh kebijakan saya)," katanya.
Editor: Anton Suhartono