Anak Mantan Cawapres AS Ditangkap Kasus Kekerasan Rumah Tangga
ALASKA, iNews.id – Track Palin, anak tertua mantan gubernur Alaska, Amerika Serikat (AS) kembali berurusan dengan polisi. Dia ditangkap karena dugaan kasus kekerasan rumah tangga. Ini peristiwa kedua setelah kasus yang sama dua tahun silam.
Track ditangkap Minggu, 17 Desember 2017 waktu setempat dengan tiga tuduhan, yakni perampokan, kejahatan ringan, dan perusakan properti senilai USD500 yang semuanya terkait dengan kekerasan dalam rumah tangga.
Menurut Los Angles Time, tuduhan perampokan mengindikasikan bahwa Track diduga menyakiti atau mencoba menyakiti seseorang saat melakukan tindakannya tiu.
Polisi setempat dan jaksa penuntut tidak menanggapi pesan media yang ingin mengonfirmasi peristiwa peristiwa tersebut. Sejauh ini tidak ada pengacara yang terdaftar untuk pria 28 tahun tersebut di surat kabar, juga tidak ada rincian mengenai statusnya.
Track ditahan di Pretest Mat-Su di Palmer, Alaska, pada Minggu siang. Perwakilan keluarga Palin tidak bisa segera dihubungi untuk memberikan komentar.
Sekadar mengingatkan, Sarah Palin merupakan politikus AS yang namanya melejit saat menjadi calon wakil presiden AS. Gubernur Alaska dari Partai Republik itu mendampingi Senator Arizona, John McCain saat melawan Barack Obama-Joe Biden. Namun mereka gagal memenangi pemilu.
Track pertama kali berurusan dengan pihak berwajib pada 2016 atas tuduhan kekerasan dalam rumah tangga. Dia dicurigai meninju pacarnya. Menurut catatan pengadilan, dia sempat dikhawatirkan bakal menembak dirinya sendiri dengan sebuah senapan.
Pacarnya kemudian mengajukan hak asuh anak mereka dan pada bulan Januari dia meminta perintah protektif terhadap Track. Saat kampanye mendukung Donald Trump pada Januari 2016, Sarah Palin mengaku bahwa tindakan Track dipicu stress pascatrauma saat bertugas di Irak.
Editor: Zen Teguh